Pemain: Lee Jung-jae, Park Hae-soo, Wi Ha-joon, Lee Ji-ha
Asyik, Netflix menginvestasikan dana lagi buat serial orisinal. Kita boleh berharap Squid Game akan seseru dan sebrutal Sweet Home . Atau sedalam D.P.. Temanya mirip dengan The Hunger Games . Intinya survival game . Namun digabungkan dengan kesan psychedelic yang muncul dari permainan anak-anak yang sederhana.
Sebanyak 456 orang dengan berbagai masalah hidup (kebanyakan sih masalah keuangan) diundang untuk mengikuti sebuah permainan. Hadiahnya besar sekali. Yakni KRW 45,6 miliar. Atau setara hampir Rp 500 miliar. Lee Jung-jae dan Park Hae-soo memerankan dua sahabat masa kecil yang sama-sama bergabung dalam permainan bertahan hidup tersebut.
Jung-jae memerankan Ki-hoon, pria 40an yang ditimpa banyak kemalangan. Dari bisnis yang kolaps, bercerai, terjerat utang, dan kecanduan berjudi. Sedangkan Hae-soo memerankan Sang-woo. Kepala tim investasi di firma keamaan. Yang entah bagaimana ceritanya, butuh duit banyak juga.
Dalam sekejap, keduanya menyadari. Bahwa yang dipertaruhkan dalam game itu bukan hanya uang Rp 500 miliar. Tapi juga nyawa mereka. Setiap gagal di satu babak, para pemain tereliminasi. Dari kehidupan. Hanya sang pemenangnya lah yang hidup. Premis dan trailernya sih superseru. Dan biasanya, garapan Netflix tidak mengecewakan. Yuk!
3. Yumi’s Cell (17 September)
(Streaming: IQIYI)
Penulis: Kim Kyung-ran, Kim Yoon-joo
Sutradara: Lee Sang-yeob
Pemain: Kim Go-eun, Ahn Bo-hyun, Lee Yu-bi, Park Ji-hyun
Ini salah satu drama komedi romantis yang dinanti-nanti. Diambil dari webtoon berjudul sama. Dan dibintangi Kim Go-eun serta Ahn Bo-hyun. Premisnya lucu, formatnya unik, menggabungkan live action dengan animasi. Ini diklaim baru kali pertama dipakai di serial K-drama. Plus, dari poster dan teaser , animasinya imut banget. Makin tak sabar menantinya!
Yumi’s Cell sebenarnya mengisahkan keseharian pekerja kantoran biasa bernama Yumi. Hanya saja, ceritanya dibawakan dari sudut pandang sel-sel di dalam otak Yumi, yang mengontrol setiap pikiran, perasaan, dan tindakan Yumi. Dan sel-sel itu, digambarkan dengan animasi-animasi superimut.
Ketika Yumi jatuh cinta kepada seorang developer game bernama Goo Woong (Ahn Bo-hyun), sel-sel itu turut menggila. Cute banget! ’’Drama ini menggambarkan kehidupan sehari-hari seorang yang biasa-biasa saja. Namun, menjadi sangat indah dan lovable berkat kehadiran sel-sel animasi itu,’’ papar Lee Sang-yeob, sutradara Yumi’s Cell, seperti dikutip Soompi.
’’Kisah hidup dan cinta Yumi akan mengajak penonton tertawa hangat. Keseharian dia sebenarnya sederhana. Tapi pikiran dan hati dia selalu bergejolak. Bukankah itu sangat relatable dengan kita semua,’’ papar Sang-yeob. ’’Memikirkan bahwa ada sekelompok sel di dalam otak kita yang berjuang untuk kita akan membuat audiens memandang hari yang melelahkan dari sudut pandang baru,’’ lanjutnya.