Upaya perdamaian pernah dilakukan oleh Perbasi. Ketua Umum Perbasi Danny Kosasih serta Ketua Badan Etik dan Hukum Charles Bronson Siringoringo pernah mempertemukan Dimaz dan Itop secara virtual.
Saat itu, kata Dimaz, Itop meminta Dimaz meminta maaf secara terbuka kepadanya. Dimaz menyanggupi dengan syarat Itop mencabut gugatan ke pengadilan. Kenyataannya, Itop tetap melanjutkan kasus tersebut. Pertemuan itu berakhir deadlock.
Pemain-pemain basket profesional banyak yang memberikan dukungan moral kepada Dimaz. Antara lain Adhi Pratama dan Daniel Wenas. Kasus Dimaz menjadi pelajaran bagi para pemain basket profesional agar cermat membaca perjanjian bila tidak ingin terjebak atau dirugikan. (Tomy C. Gutomo-Bersambung)