MULAI 1 Januari 2022, ada sarana transportasi baru di Surabaya. Bus Trans Semanggi Suroboyo yang merupakan program buy the service (BTS) Kementerian Perhubungan akan melayani warga. Melengkapi Suroboyo Bus yang sudah beroperasi selama ini.
Total ada 17 bus Trans Semanggi Suroboyo yang beroperasi mulai Sabtu (1/1/2022) nanti. Rutenya: Raya Lidah Wetan–Karang Menjangan–ITS PP. ”Totalnya nanti ada 104 bus," ujar Direktur Angkutan Jalan Kemenhub Suharto saat peluncuran Trans Semanggi dan aplikasi Teman Bus di Balai Kota, Surabaya, Rabu (29/12).
BUS LISTRIK Trans Semanggi Suroboyo juga akan beroperasi di Surabaya. Ada 40 bus listrik dari total 104 bus yang ada. (Foto: Eko Suswantoro-Harian Disway)Dari 104 bus nanti, akan ada 40 bus listrik. Kemenhub sudah membuat lima rute tambahan. Semuanya beroperasi 2022. Tarif Trans Semanggi lebih murah ketimbang Suroboyo Bus. Hanya Rp 3 ribu untuk masyarakat umum dan Rp 2 ribu untuk pelajar.
Selama dalam satu rute, tarifnya jauh-dekat sama. Pembayarannya hanya secara digital menggunakan uang elektronik. Tidak menerima pembayaran tunai. Seluruh uang yang didapatkan dari penumpang akan masuk ke Kemenhub. Tidak ada sharing untuk Pemkot Surabaya.
Pemkot diberikan tugas untuk membangun halte. ”Kami hanya membantu Surabaya dalam menyediakan transportasi massal,” lanjut Suharto.
Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Surabaya Sunoto menjelaskan, Kemenhub akan membebaskan tarif Trans Semanggi Suroboyo selama uji coba pada Januari mendatang. Tarif Trans Semanggi Suroboyo akan diatur melalui Peraturan Menteri Perhubungan.
Mulai tahun depan, pemkot akan mewujudkan feeder yang selama ini digadang-gadang. Feeder merupakan kendaraan penghubung dari terminal menuju permukiman. Mirip dengan angkot. Tapi bentuknya lebih bagus.
Pemkot sudah menyiapkan mekanisme untuk merekrut pengemudi angkot untuk dijadikan mobil feeder. Sebagian lagi mengemudi Suroboyo Bus. ”Tidak usah khawatir. Mereka tidak akan kehilangan pekerjaan,” ujarnya.
WALI KOTA Surabaya Eri Cahyadi melihat fasilitas yang ada di dalam Trans Semanggi. (Foto: Eko Suswantoro-Harian Disway)Wali Kota Eri Cahyadi menyambut gembira peluncuran Trans Semanggi Suroboyo kemarin. Ia tidak sabar menanti datangnya bus listrik. Bus listrik merupakan salah satu yang ia janjikan saat kampanye lalu. Kendaraan listrik lebih ramah lingkungan karena tidak menimbulkan emisi.
Eri juga berencana membeli motor GesITS, motor listrik buatan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). ”Nanti motor itu kami gunakan di lingkungan Pemkot Surabaya dulu,” ujarnya. (Andre Bakhtiar)
PENUMPANG Trans Semanggi Suroboyo hanya bisa membayar memakai uang elektronik. Tarifnya hanya Rp 3 ribu (umum) dan Rp 2 ribu (pelajar) (Foto: Eko Suswantoro-Harian Disway)FASILITAS charging station disediakan di dalam Trans Semanggi Suroboyo. (Foto: Eko Susantoro-Harian Disway)