Bagaimana Liverpool akan menggunakan penyerang tengah mereka?
Di kala Manchester City keluar dan menambahkan daya tembak, dan profil striker yang lebih tradisional, dalam penandatanganan Erling Haaland, Liverpool juga melakukan hal yang sama. The Reds mendatangkan Darwin Nunez untuk bermain sebagai penyerang tengah.
Ia kerap kali melakukan kesalahan elementer saat pramusim. Darwin Nunez harus membuktikan bahwa ia layak menjadi predator Liverpool. -Instagram : @darwin_n9-
Menjelang akhir musim lalu, semua orang melihat Sadio Mane bermain di tengah dalam 4-3-3 Liverpool tetapi ia adalah pemain yang sangat melebar yang dikonversi untuk bermain sebagai striker.
Roberto Firmino biasanya akan masuk lebih ke dalam untuk menerima bola dengan membelakangi gawang sebelum melakukan interlinking dengan rekan satu tim yang bergerak maju dari posisi yang lebih dalam.
Penandatanganan Nunez terasa seperti langkah Klopp dan Liverpool untuk mengubah profil pemain depan yang mereka miliki.
Namun, di pra-musim Roberto Firmino diberi waktu sebagai pemain no.'9' untuk melatih kebugaran pertandingannya.
Salah satu pertanyaan terbesar bagi memasuki pertandingan ini adalah siapa pemain no. '9' yang dipilih Klopp.
Apakah kecepatan dan kekuatan Nunez atau gerakan dan kecerdasan permainan Firmino?
Identitas pemain di posisi ini akan sangat berpengaruh pada bagaimana lini pertahanan Manchester City berperilaku di pertandingan ini.
Sementara Firmino biasanya akan turun dari garis depan, ke ruang yang ditunjukkan di sini, untuk menerima bola orang akan melihat Nunez bertindak agresif menembus garis pertahanan.
Darwin Nunez akan menjadi pilihan agresif yang ingin bermain di pundak para bek Man City dan berusaha berlari untuk menembus garis pertahanan.
Karena itu Man City harus berhati-hati tentang bagaimana mereka membangun serangan dan meninggalkan ruang di belakang.
Apa artinya semua ini?
Apakah City menang atau Liverpool menang, itu tidak akan berarti lebih sebelum kompetisi musim 22/23 berlangsung.
Kita mungkin belajar sedikit tentang bagaimana kedua manajer berencana menggunakan pemain baru yang mahal, ketika beberapa pemain terbaik musim lalu sudah pindah klub.