Esmod Dorong Industri Fashion Surabaya Berkembang

Sabtu 20-08-2022,09:36 WIB
Reporter : Guruh Dimas Nugraha
Editor : Heti Palestina Yunani

Esmod, salah satu institusi berbasis pendidikan mode di Indonesia, membuka course center di Surabaya. Tepatnya di Milieu Art Space. Di Surabaya, Esmod hadir dengan hal baru.

Sejak didirikan tahun 1996, Esmod telah banyak menghasilkan desainer berbakat, yang tenar di dalam dan luar negeri. Pada tahun ini, Esmod mengembangkan sayap. 

Tak hanya terpusat pada pengajaran tentang fashion, namun merambah ke lini lifestyle, creative business, dan business digital. "Bersama dengan Milieu, kami membuka cabang di Surabaya berupa course center," ujar Adhika, Head of Business Developmet Esmod, Jakarta.

Untuk meresmikannya, Adhika melakukan MoU signing dengan Christie Erin, Manager Representative Milieu. Hadir pula perwakilan dari Jeje FM sebagai media partner. 

Dengan kerja sama tersebut, maka Esmod optimistis bisa mengembangkn inovasi di bidang fashion dan lifestyle dengan memberikan kelas-kelas pendek. ”Namun mencakup materi yang bisa diimplementasikan dalam dunia usaha dan dunia industri," ungkapnya.

Course center Esmod Surabaya hadir dengan format short course class. Yakni program kursus dengan durasi pembelajaran singkat, dibanding regular class di Jakarta yang ditempuh selama empat tahun.
Simbolis saat penandatangan kerja sama antara Esmod dan Milieu, pada 8 Agustus lalu di Milieu Art Space.

Meski begitu, cakupan pembahasan soal fashion design dan fashion business akan diberikan pula dalam short course class. ”Bedanya, jika menempuh pendidikan di Esmod Jakarta, akan mendapat ijazah. Kalau di course center, Surabaya, akan mendapat sertifikat lisensi dari kami,” terang pria 34 tahun itu.

Surabaya dipilih sebagai cabang Esmod, karena mereka melihat bahwa Surabaya memiliki perkembangan cukup pesat di bidang industri fashion. Maka, Esmod memberikan dua program pengajaran dalam short course class, Fashion Design dan Fashion Business.

Program Fashion Design meliputi kelas Basic Fashion Design, Intermediate Fashion Design, Creation Course dan Bustier & Corset Class. Program Fashion Business akan berisi kelas tentang pengembangan brand dan industri fashion.

”Jadi lebih pada bagaimana kita mendorong untuk create your own brand dan launch your own brand. Lulusan nanti diharapkan akan jadi enterpreneur dalam dunia fashion," ungkapnya.

Erin, Manager Representative Milieu, memberikan apresiasi positif atas langkah Esmod. Dia berharap kolaborasi tersebut akan memunculkan bibit-bibit baru desainer busana di Surabaya. ”Jadi orang-orang yang ingin belajar atau mendalami industri fashion bisa tumbuh. Nantinya, beragam potensi baru bisa lahir dari program kerja sama ini,” ungkapnya.
Salah satu sudut ruangan Milieu Art Space, lokasi Esmod di Surabaya berada.

Jalinan kerja sama Esmod dan Milieu tampaknya selaras. Karena Milieu memang didirikan untuk mendukung dan memajukan industri kreatif, salah satunya adalah industri fashion di Surabaya. 

Pada kesempatan itu, fashion designer Hian Tjen memberikan insight tentang bagaimana seorang desainer busana bisa membangun bisnis fashion. ”Intinya harus kreatif dan inovatif. Pengetahuan dasar harus dikuasai betul. Kemudian melihat market kita,” ungkapnya. 

Kelebihan dalam mengikuti program di Esmod, hasil rancangan dan kualitas produk berada di bawah pengawasan Esmod Internasional. ”Berpusat di Paris. Jadi alumni yang dihasilkan benar-benar kompeten di bidang desain busana,” tambahnya.

Pengetahuan dasar meliputi studi anatomi tubuh, pengenalan mesin jahit, pengantar pembuatan pola dan pengetahuan alat potong dan sebagainya. ”Creation course, bustier and corset class akan diajarkan semua dalam proses belajar-mengajar Esmod Surabaya,” ungkapnya. 

Tags :
Kategori :

Terkait