SURABAYA, HARIAN DISWAY- REGISTRASI Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 akan segera dilakukan. Sudah masuk masa sosialisasi. Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Surabaya sedang menyosialisasikan program pemerintah yang akan menjadi pusat data kependudukan.
Kepala BPS Kota Surabaya Agus Budi Santoso mengatakan, sosialisasi adalah langkah awal dalam mewujudkan satu data progam perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat. BPS Surabaya menurunkan 4.977 petugas.
”Petugas yang kami turunkan itu akan melakukan pendataan awal regsosek penduduk. Data itu ditargetkan dapat diselesaikan dalam jangka waktu satu bulan,” kata Agus saat media gathering, Selasa, 18 Oktober 2022.
Sebenarnya, pendataan awal itu serentak dimulai pada 15 Oktober 2022. Akan berakhir di 14 November 2022. Rencananya transformasi data itu dipakai sebagai satu-satunya rujukan pemerintah dalam mengintervensi perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat.
”Data terakhir, total jumlah penduduk Kota Surabaya mencapai 2,8 juta orang. Hingga 2021, sebesar 5 persen di antaranya tergolong sebagai masyarakat miskin. Meski selama ini data itu sudah ada, tetapi belum sempurna. Kami harapkan regsosek mampu mencakup keseluruhan penduduk tanpa ada yang tertinggal,” ujarnya. (*)