PP Perbasi berencana melakukan naturalisasi pemain untuk SEA Games 2023. Multi event dua tahunan itu dijadwalkan pada 5-17 Mei mendatang di Kamboja. Indonesia mendapat tantangan besar untuk mempertahankan emas.
Ini bukan hal mudah. Filipina tetap menjadi pesaing terberat. Mereka pun tidak akan memandang remah calon lawan. Apalagi pada SEA Games 2022 lalu, untuk pertama kalinya Filipina kehilangan emas sejak SEA Games 1989. Perbasi belum mau bicara banyak terkait hal itu. “Kami baru mengajukan satu (pemain) ke pemerintah. Awal tahun ini kami sudah mengajukan ke Kemenpora. Soal nama dan asal, masih rahasia,” kata Nirmala Dewi, Sekjen PP Perbasi yang ditemui pada media gathering di Jakarta pada Rabu (4/1) itu. Mereka mengincar posisi bigman dan poin guard. “Itu wilayah pelatih ya. Kami tidak mungkin intervensi keputusan pelatih. Tapi kami percaya pelatih tahu yang terbaik untuk tim,” kata Nirmala. “Keputusan naturalisasi ini dan tim lain banyak melakukan itu. Masa kami diam saja? Jadi, kami berupaya maksimal untuk mempertahankan gelar juara atau menambah dari tim putri atau tim lain,” lanjut Nirmala. Menurut Perbasi naturalisasi ini dilakukan untuk mengisi kekosongan tim nasional. Pasalnya ada beberapa pilar penting timnas yang terancam tidak bisa iktu serta pada SEA Games 2023 mendatang. Mereka adalah Marques Bolden, Derrick Michael, dan Agassi Goantara. “Bolden kalau Salt Lake City lolos ke playoff, tidak bisa (main di SEA Games). Begitu juga dengan Derrick dan Agassi, tergantung jadwal kegiatan di kampusnya. Kami mencari opsi-opsi untuk menutupi kekosongan itu,” kata asisten pelatih timnas Wahyu Widayat Jati. Sebelumnya Perbasi telah melakukan naturalisasi Marques Bolden, Brandon Jawato, dan Lester Prosper. Dua nama pertama menjadi pilar penting keberhasilan Indonesia di SEA Games 2022 di Vietnam. Untuk pertama kalinya Indonesia meraih emas SEA Games dan memutus dominasi Filipina. Pada SEA Games 2021 lalu di Vietnam, timnas Indonesia meraih emas dan tidak terkalahkan. Menggunakan sistem round robin, Indonesia menyapu bersih enam gim dan mengumpulkan 12 poin. Disusul Filipina dengan lima kemenangan dan sekali kalah dari Indonesia. Posisi ketiga ditempati Thailand dengan total 10 poin.Demi Amankan Emas SEA Games, Perbasi Ajukan Pemain Naturalisasi
Kamis 05-01-2023,13:00 WIB
Reporter : Ragil Putri Irmalia
Editor : Ragil Putri Irmalia
Kategori :
Terkait
Sabtu 19-07-2025,08:04 WIB
Basket Surabaya Berduka, Sang Legenda Handono Setiobudi Meninggal Dunia!
Selasa 08-07-2025,13:35 WIB
Siap Digelar di Surabaya Bulan Ini, Kejurnas Antar Klub 2025 U16 dan U18 Diikuti 72 Tim
Selasa 06-05-2025,11:05 WIB
Ketum Perbasi Apresiasi DBL Camp 2025, Majukan Generasi Basket Indonesia
Kamis 10-04-2025,17:01 WIB
Legenda Baru Asia: Megawati Hangestri Akhiri Misi di Korea V-League dengan Rekor
Rabu 05-02-2025,07:17 WIB
Burnley vs Oxford Utd 1-0: Tim Ole Romeny Gagal Manfaatkan Peluang
Terpopuler
Senin 28-07-2025,07:46 WIB
Review Film Wall to Wall, Ketika Himpitan Apartemen Horor Jadi Simbol Tekanan Ekonomi
Senin 28-07-2025,12:00 WIB
Game Penghasil Saldo DANA Tile Puzzle, Siap-siap Kebanjiran Uang Sampai Rp 734.690!
Senin 28-07-2025,07:15 WIB
Sinopsis My Magic Prophecy, Serial Thailand tentang Dokter Ganteng dan Peramal Tarot
Senin 28-07-2025,09:24 WIB
Luis Diaz Resmi Gabung Bayern Munchen, Liverpool Kantongi Rp 1,4 Triliun
Senin 28-07-2025,15:09 WIB
Joao Felix Merapat ke Al-Nassr: Chelsea Deal Rp 400 Miliar!
Terkini
Senin 28-07-2025,22:51 WIB
Pep Guardiola Pamit! Sang Maestro Siap Akhiri Era Emas di Manchester City
Senin 28-07-2025,22:20 WIB
PDIP Gelar Bimtek Nasional di Bali, Kongres Menyusul
Senin 28-07-2025,21:46 WIB
5 Fakta Menarik di Balik Film Horor Rego Nyowo
Senin 28-07-2025,21:20 WIB
Agen BRILink Bukan Cuma Layani Transaksi, Tapi Jadi Motor Ekonomi Warga Bengkulu
Senin 28-07-2025,21:14 WIB