Membangun Good Person, Didukung Good System

Jumat 31-03-2023,04:40 WIB
Oleh: M. Amin Alamsjah dan Bagong S.

DI bulan Ramadan salah satu acara yang digelar Universitas Airlangga adalah Tausiah Ramadan 1444 H yang secara khusus mengundang Habib Ubaidillah bin Idrus Al-Habsyi. Habib Ubaidillah yang terkenal dan memiliki daya tarik tersendiri di kalangan umat Islam itu diundang dan diminta berbicara tentang ”Menjadi Pribadi HEBAT bersama Al-Qur’an di Bulan Ramadan”.

Acara yang diselenggarakan pada Kamis,  30 Maret 2023, itu dihadiri Ketua Senat Universitas Airlangga Prof Djoko Santoso, Prof Muhammad Madyan, Sekretaris Universitas Airlangga Koko Srimulyo, para wakil rektor, para dekan, wakil dekan, para direktur, dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan dari lingkungan Universitas Airlangga.

Selain berparas teduh, Ubaidillah dikenal sebagai habib yang akrab dengan berbagai ulama sepuh di tanah air. Wawasannya tentang keislaman dan keindonesiaan yang mendalam menjadikan kegiatan pengajiannya selalu diikuti ribuan umat. 

Di Universitas Airlangga, tausiah Habib Ubaidillah digelar di Aula Garuda Mukti Lantai 5 Kantor Manajemen Unair dan penuh dihadiri civitas academica Universitas Airlangga. Dalam tausiahnya, Habib Ubaidillah mengingatkan arti penting membaca dan memahami apa yang difirmankan Allah melalui Al-Qur’an. 

Juga, bagaimana kita senantiasa belajar dari teladan Nabi Muhammad. Menjadi pribadi yang unggul dan memiliki moralitas yang baik membutuhkan kesediaan untuk bersikap rendah hati dan senantiasa bersedia untuk membaca Al-Qur’an.

 

Pribadi HEBAT

Sebagai institusi pendidikan dan salah satu PT di Indonesia yang menduduki peringkat ke-4 di tanah air, Universitas Airlangga telah menetapkan HEBAT sebagai profil sekaligus kepribadian yang dikembangkan bagi semua lulusan. 

HEBAT adalah akronim atau kependekan dari sejumlah karakteristik yang selama ini dicoba dikembangkan di lingkungan insan kampus Universitas Airlangga. HEBAT adalah akronim dari (H) humble-honestly, (E) excellent, (B) brave, (A) agile, dan (T) transcendent

Siapa pun yang masuk dan menjadi bagian dari Universitas Airlangga diharapkan tidak hanya menjadi orang yang berani dan pintar. Tetapi, juga rendah hati dan jujur serta didukung dengan dasar moralitas dan perilaku yang tidak melupakan hakikatnya sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

Ketika di dunia nyata orang sering diombang-ambingkan oleh kepentingan ekonomi dan kepentingan politik yang kental, pribadi yang HEBAT niscaya tidak akan tergoda. 

Sebagai insan akademik, sudah sewajarnya jika insan kampus tumbuh menjadi pribadi yang kompeten dan memiliki kemampuan untuk memecahkan berbagai masalah (problem solving) kemasyarakatan. Tetapi, di luar persoalan akademik, insan kampus seyogianya juga memiliki basis moral yang baik sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing.

Kunci untuk tumbuh menjadi pribadi yang HEBAT disadari adalah bagaimana kita terus berkembang secara konsisten dan bersikap istiqamah. Ukuran pribadi yang hebat bukan pada tampilan fisik dan baju yang bagus. Penampilan hanyalah kemasan. 

Sementara itu, pribadi yang HEBAT bergantung pada moralitas, komitmen, dan kesediaan untuk berbagi serta terus belajar. Tidak hanya belajar bidang keilmuan duniawi, tetapi juga belajar soal nilai dan norma keagamaan secara sungguh-sungguh.

Habib Ubaidillah dalam tausiahnya berkali-kali mengingatkan agar kita selalu ingat dan menyediakan waktu untuk membaca Al-Qur’an. Hidup di dunia yang penuh godaan setan dan nafsu jahat, yang bisa dijadikan pegangan tak pelak adalah kitab suci Al-Qur’an. Bagi umat Islam, inilah pegangan yang tidak bisa diabaikan. Kesediaan untuk belajar dan menyediakan waktu untuk membaca Al-Qur’an –sekalipun hanya satu lembar– niscaya akan memberikan manfaat yang signifikan.

Kategori :