HARIAN DISWAY - Nasib Sevilla dan Manchester United bakal ditentukan di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan. Mereka bertemu pada leg kedua perempat final Liga Europa 2022/2023 yang akan dimainkan pada Jumat, 21 April 2023, pukul 02:00 WIB.
Sebelumnya, pada leg pertama di Inggris, Sevilla bermain imbang dengan skor 2-2 setelah sempat tertinggal 0-2 oleh dua gol dari Marcel Sabitzer pada menit 14 dan 21. Namun, Sevilla berhasil menyamakan kedudukan setelah Tyrell Malacia dan Harry Maguire mencetak gol bunuh diri pada menit 84 dan 92.
Sevilla memiliki catatan yang cukup bagus melawan MU, dengan dua kemenangan dan dua hasil imbang dalam empat pertemuan sejauh ini (M2- S2 -K0). Pertemuan pertama mereka berlangsung di babak 16 besar Liga Champions 2017/2018, di mana Sevilla berhasil melaju ke babak selanjutnya setelah bermain imbang 0-0 di Spanyol dan menang 2-1 pada leg kedua di Old Trafford dengan dua gol dari Wissam Ben Yedder.
Pertemuan kedua terjadi di semifinal Liga Europa 2019/2020, yang dimainkan dengan format satu leg di tempat netral. Meskipun MU sempat unggul lewat gol penalti Bruno Fernandes pada menit ke-9, Sevilla berhasil membalikkan keadaan dan menang 2-1 berkat gol-gol dari Suso pada menit ke-26 dan Luuk de Jong pada menit ke-78.
Setelah berhasil menghentikan PSV di fase playoff, Sevilla akan mencoba menghentikan Manchester United di kandang sendiri.
Tidaklah mustahil bagi Sevilla untuk menghentikan Manchester United pada pertandingan kali ini, mengingat kondisi krisis yang sedang dihadapi oleh lini pertahanan Manchester United akibat badai cedera. Sekitar 50 persen kekuatan lini pertahanan Setan Merah harus absen karena cedera, termasuk Donny van de Beek dan Lisandro Martinez hingga akhir musim.
Sedangkan Raphael Varane, Tom Heaton, Phil Jones, dan Alejandro Garnacha semuanya masih absen saat bertandang ke kandang Sevilla. Scott McTominay juga masih diragukan kebenarannya setelah absen dalam dua pertandingan terakhir Manchester United akibat cedera. Marcel Sabitzer dan Tyrell Malacia juga masih dalam masa pemulihan cedera.
Meskipun demikian, Manchester United dapat memanfaatkan kembalinya Marcus Rashford dan Luke Shaw untuk pertandingan kali ini. Shaw dapat mengisi posisi bek sebagai pelapis untuk Lindelof dan Maguire, sedangkan Rashford akan memberikan tekanan pada lini depan Manchester United.
Bruno Fernandes akan absen dalam pertandingan berikutnya karena akumulasi kartu kuning, sehingga tugas pembagi bola akan menjadi tanggung jawab Eriksen yang sudah kembali ke dalam tim.
Tuan rumah Sevilla tidak perlu khawatir tentang cedera pemain, karena semua pemain mereka dalam kondisi fit dan sedang dalam tren positif setelah memenangkan dua pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi. Meskipun Sevilla memiliki rekor kandang yang buruk di awal musim, namun di tahun 2023 mereka hanya kalah satu kali, seri satu kali dan memenangkan tujuh pertandingan lainnya yang dimainkan di kandang.
Manchester United tidak terkalahkan dalam empat pertandingan kompetitif terakhir mereka, dengan hasil imbang melawan Sevilla menjadi satu-satunya hasil imbang dari empat pertandingan terakhir yang mereka mainkan. Sementara itu, tim asuhan Erik ten Hag memiliki rekor kandang yang positif musim ini, namun rekor tandang mereka sedikit bervariasi meskipun di Liga Europa mereka belum pernah kalah di tandang dan berhasil memenangkan empat pertandingan serta bermain seri satu kali.
Sevilla memiliki rekor bagus lawan United di kompetisi Eropa dan dapat merasa yakin bahwa mereka dapat memenangkan pertandingan ini, terutama karena dimainkan di depan pendukung mereka yang akan memberikan motivasi lebih kepada Sevilla.
Namun, Ten Hag sudah mempersiapkan timnya dan taktiknya selalu berbeda dari pertandingan ke pertandingan. Hanya De Gea dan Bruno yang tidak tergantikan dan selalu menjadi pilihan starting XI.
Sevilla perlu mewaspadai serangan Man United, mengingat dua gol Sevilla di leg pertama terjadi karena bola berubah arah setelah menyentuh badan pemain Man United. Terbaru, saat Man United bermain melawan Nottingham Forest, taktik Ten Hag sedikit berbeda, dimana Dalot diposisikan sebagai inverted dan sukses menjalankan tugas barunya. Anthony juga diberi kebebasan untuk bermain hingga ke tengah dan menjadi winger yang juga dapat menjadi playmaker. (*)