Pilih Presiden Dari Rekam Jejak

Kamis 27-04-2023,06:45 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib
Editor : Tomy C. Gutomo

Penghargaan itu diraih karena perubahannya paling signifikan di dunia. Lalu, Jaki (Jakarta Kini), aplikasi itu mendapat penghargaan di Asia Tengara. Bahkan mengalahkan Singapura, Kuala Lumpur. "Jadi bolehlah kita berdiri tegak," imbuhnya.

Termasuk diakui dunia dalam menyelenggarakan event internasional seperti Formula E. Kemudian Jakarta International Stadium (JIS) yang megah itu. Lalu perpustakaan kelas dunia: Pusat Dokumentasi Sastra H.B Jassin. Itu semua baru sebagian kecil warisan Anies di DKI Jakarta. Masih banyak prestasi yang lain.


Rekam jejak Anies Baswedan-Grafis: Annisa Salsabila-Harian Disway-

Kini, Anies maupun Ganjar sama-sama belum memilih pendamping mereka sebagai cawapres. Sudah ada sejumlah nama yang mencuat ke permukaan. Tetapi, belum juga tiba di titik terang.

Terbaru, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi menyatakan dukungan untuk Ganjar. Itu artinya, PPP akan merapat ke PDI-P. Bahkan santer diberitakan, partai kakbah itu bakal mengusung Sandiaga Uno sebagai pendamping Ganjar. Mengingat Sandiaga baru pamit dari Gerindra.

PPP sejauh ini tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Yakni bersama Partai Amanat Nasional dan Golkar. Koalisi ini bahkan digadang-gadang bakal membentuk koalisi besar bersama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang digawangi PKB dan Gerindra.

"Tapi, dukungan PPP terhadap Ganjar membuktikan betapa rapuh dan keroposnya koalisi besar," ujar Direktur Eksekutif Institute for Democracy & Strategic Affairs A. Khoirul Umam. Bahwa selama ini orientasi PAN dan PPP memang mendukung Ganjar, bukan Prabowo. Maka kini tersisa Golkar dan PKB yang belum mengambil keputusan.

Sementara itu, Jokowi menerima sejumlah tamu ketua umum partai politik di Istana Kepresidenan, kemarin. Salah satunya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Jokowi bakal mengajak diskusi para ketum parpol KIB dalam waktu dekat.

Namun, kata Zulkifli, pimpinan KIB bakal terlebih dahulu mengadakan pertemuan malam ini. "Besok malam kami pertemuan sama Pak Airlangga Hartarto dan Pak Mardiono. Tanggal 27 ya," terang Menteri Perdagangan itu ke awak media. (*)

 

 

 

 

 

 

 

Kategori :