Anak Kadernya Aniaya Perempuan Hingga Tewas, Cak Imin: Berikan Hukuman Setimpal!

Jumat 06-10-2023,23:00 WIB
Reporter : Pace Morris
Editor : Gunawan Sutanto

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Kasus penganiayaan Dini Sera Afrianti oleh anak dari kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Edward Tannur mematik reaksi dari Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Ketua Umum PKB itu meminta pelaku dihukum setimpal. 

Sebagaimana diketahui, anak dari Edward Tannur, Ronald Tannur melakukan penganiayaan terhadap perempuan bernama Dini Sera Afrianti (29) alias Andin atau Dini asal Sukabumi, Jawa Barat.

Edward Tannur bukan sekadar kader PKB. Tapi ia juga wakil rakyat dari PKB yang menjadi anggota DPR RI dari daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur (NTT) 1.

Ketua Umum PKB Muhaimun Iskandar alias Cak Imin melalui akun media sosialnya menyampaikan turut berduka cita atas kasus Dini Sera Afrianti.

"Saya dan seluruh keluarga besar PKB berbela sungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya Dini Sera Afrianti (Andini). Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah selalu," tulis Cak Imin, di akun media sosial X @cakiminNOW, Jumat 6 Oktober 2023.

BACA JUGA:Kapolsek Lakarsantri Dicopot: Kasihumas Bilang Sudah 2 Bulan Sakit, TikTok Buktikan Masih Pimpin Apel Minggu Lalu

Dia menegaskan, jika dirinya dan PKB berada dipihak korban. Oleh karena itu ia meminta pelaku diberikan hukuman setimpal.

"Saya bersepakat pelaku harus mendapatkan hukuman yang setimpal. Saya dan PKB pasti berdiri di pihak korban," tegasnya.

Bacawapres Koalisi Perubahan ini, menilai tindakan kekerasan terlebih terhadap perempuan tidak dibenarkan.

"Tidak ada tindakan kekerasan apalagi pembunuhan yg bisa dibenarkan, terlebih lagi kepada perempuan. Semoga Andini mendapat tempat terbaik di sisi Allah Tuhan YME. AMIN," ucap Cak Imin.

Kasus ini awalnya sempat terkesan ditutup-tutupi oleh polisi.

BACA JUGA:Kronologi Tewasnya Pengunjung Blackhole KTV Club Lenmarc Versi Polisi

Awalnya Polsek Lakarsantri yang menerima laporan kematian Andini membantah ada luka lebam dan lecet pada tubuh korban. 

Saat itu Kanit Reskrim Polsek Lakarsantri Iptu Samikan menyatakan penyebab kematian Dini -sapaan Andini karena penyakit maag yang dideritanya.

Isu dugaan penganiayaan pun dibantah.

Kategori :