HARIAN DISWAY - Kementerian Agama mengadakan Rapat Persiapan Penetapan Awal Ramadan 1445 Hijriah di Jakarta pada Senin, 19 Februari 2024.
Rapat tersebut menghasilkan keputusan mengenai Sidang Isbat yang akan digelar pada 10 Maret 2024 dan bertempat di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama, tepatnya pada Jalan M.H Thamrin, Jakarta Pusat.
Melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama, Sidang Isbat juga akan dihadiri oleh duta besar negara sahabat dan organisasi mahasiswa dengan basis Islam.
Tidak hanya itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) juga akan turut menghadiri Sidang Isbat tersebut.
“Kami juga akan mengundang pimpinan MUI dan Komisi VIII DPR RI untuk hadir dalam sidang” ungkap Adib selaku Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kementerian Agama.
Sidang Isbat yang dilaksakanan Kementerian Agama--Laman Resmi Kementerian Agama Republik Indonesia
BACA JUGA:Hasil Seleksi Petugas Haji 2024 Diumumkan Kemenag 26 Februari 2024 Mendatang
Sidang Isbat sendiri nantinya akan diadakan secara hybrid (daring dan luring) dengan tiga tahap kegiatan.
Tahap pertama merupakan pemaparan oleh Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama mengenai posisi hilal awal berdasarkan hasil perhitungan astronomi (hisab).
Tahap ini akan dilaksanakan pada pukul 17.00 WIB.
“Sesi ini terbuka untuk umum dan akan disiarkan secara live di Channel Youtube Bimas Islam” terang Adib.
Dilanjutkan dengan tahap kedua yaitu penetapan awal Ramadan 1445 Hijriah yang didasari pada hasil rukyatulhilal atau konfirmasi oleh Tim Kementerian Agama pada 134 lokasi yang ada di seluruh Indonesia.
Tahapan ini akan digelar secara tertutup setelah Salat Magrib.
Hasil dari tahapan kedua akan diumumkan melalui konferensi pers hasil Sidang Isbat yang disiarkan secara langsung oleh Kementerian Agama.