Neil Shah, wakil presiden penelitian di Counterpoint Research, mengatakan kepada AFP bahwa dampak pemogokan itu bergantung pada berbagai faktor. Misalnya, durasi pemogokan, jumlah hari produksi yang hilang, dan strategi pemulihan. Penting juga menilik bagaimana manajemen Samsung mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan tersebut. Menurut Neil, Samsung harus melakukan simulasi solusi untuk menyelesaikan masalah itu dengan cepat.
Samsung Electronics berada di persimpangan jalan yang krusial. Di satu sisi, perusahaan harus memastikan keberlangsungan produksi dan menjaga reputasinya sebagai pembuat chip memori terbesar di dunia. Di sisi lain, mereka harus mengakomodasi tuntutan pekerja mereka untuk menciptakan lingkungan kerja yang adil dan harmonis.
Hanya waktu yang akan menjawab apakah kedua belah pihak dapat mencapai kesepakatan yang memuaskan semua pihak. (*)
*) Mahasiswa magang dari Politeknik Negeri Malang