Kemarin, Khofifah melanjutkan blusukan ke ke Bumi Wali alias Kabupaten Tuban. Yang menarik, gubernur Jatim periode 2019-2024 itu tidak berkampanye sendiri. Melainkan didampingi oleh Calon Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky.
Mereka menyapa para pedagang di Pasar Merak Urak dan Pasar Beji. Kedatangan kedua petahana tersebut disambut antusias.
Khofifah dan Halindra melambaikan tangan kepada pedagang dan masyarakat yang sedang berbelanja. Sesekali, mereka juga meladeni ajakan berfoto.
Bahkan, tidak sedikit yang meminta paket lengkap. Ya, bersalaman, berfoto, dan meminta izin untuk memeluk. Khofifah pun dengan senang hati meng-iyakan.
“Hari keempat ini saya ambil posisi kampanye full day di Tuban. Kebetulan kita linier dengan Mas Halindra, jadi kita akan berkeliling di Tuban bersama,” ujar Khofifah dalam keterangannya.
Bagi Khofifah, pasar memiliki arti tersendiri. Setiap mengikuti kontestasi politik, dia selalu mengawali kampanyenya dengan blusukan ke pasar.
Saat berkampanye di pasar, dia mendapatkan banyak aspirasi dari para pedagang. Tak jarang juga doa-doa turut dipanjatkan oleh mereka agar Khofifah meraih kemenangan.
“Sepanjang kami bersalam, mereka begitu kuat mendoakan kami. Selain itu, dialog yang terbangun juga sangat natural. Doa-doa luar biasa,” imbuhnyi.
Selain menyapa masyarakat, kampanye khas Khofifah di pasar juga memiliki tujuan lain, yakni mengecek harga sembako. Seperti pepatah: sambil menyelam minum air.
Cagub Jatim nomor urut 1 Khofifah Indar Parawansa menyapa emak-emak pedagang Pasar Merakurak dan Pasar Beji di Bumi Wali Tuban, Sabtu, 28 September 2024.-Tim Media Khofifah-
Dari hasil blusukannya, Khofifah mengungkapkan ada kenaikan harga di komoditas gula. Meski begitu, stok dan distribusi gula di Tuban relatif aman.
Kemudian harga komoditas lain seperti beras, cabai, bawang merah dan bawang putih dalam kondisi aman. Tidak naik maupun turun.
Risma Masih Kosongkan Agenda Kampanye
Cagub Jatim nomor urut 3 Tri Rismaharini sudah colong start. Eks menteri sosial RI itu lebih dulu menyapa warga Madura. Bahkan sebelum resmi ditetapkan sebagai calon gubernur oleh KPU Jatim.
Risma menghadiri Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) DPC PDI Perjuangan se-Madura di Bangkalan pada Rabu, 19 September 2024. Di mata Risma, Pulau Madura memiliki potensi besar. Namun, masih belum dikelola secara optimal.
Kemarin, Risma belum beredar ke daerah lagi. Eks wali kota Surabaya dua periode itu masih tinggal di kediamannya. Yang jelas, seluruh kader DPD PDIP Jatim dituntut untuk memenangkan Risma dan Gus Hans pada Pilgub Jatim 2024.