HARIAN DISWAY - Politikus Partai Demokrat Andi Arief akan menjalani operasi transplantasi hati atau 'ganti hati' di Rumah Sakit NUH Singapura.
Andi Arief akan menerima donor hati dari putra sulungnya, Fazle Merah Maula. Kabar itu disampaikan Jansen Sitindaon dalam akun media X pribadinya, Jumat (27/9).
"Barusan kami dapat kabar dari Rumah Sakit NUH Singapura, setelah mereka melakukan pemeriksaan dan observasi mendalam atas bbrp nama yg potensial, Fazle telah diputuskan cocok dan akan menjadi donor hati utk bang @Andiarief__,” tulis Jansen.
Ia lantas menyebut nama lengkap Fazle Merah Maula yang merupakan mahasiswa semester 3 jurusan Oseonografi ITB.
"Fazle adalah putra pertama bang Andi Arief. Bang Andi Arief sendiri memiliki 2 Putra, anak bungsunya —adeknya Fazle — Fatih Putih Fathan skrg kuliah di UGM mengikuti jejak dirinya dulu,” bebernya.
Sambung Jansen, setelah diputuskan RS NUH cocok, dalam waktu dekat ini Fazle, sang “putra sulung” ini akan mendonorkan hatinya untuk sang ayah.
"Langkah selanjutnya setelah donor ini diputuskan dan ditemukan — krn kondisinya juga sudah agak menurun dan mengharuskan harus segera dilakukan tindakan — dalam bbrp waktu kedepan ini bang Andi Arief akan segera melakukan operasi transplantasi," beber Jansen lagi.
"Tindakan ini bisa saja dilakukan bulan depan. Perkembangannya nanti akan kami update. Krn ini bisa juga jadi kanal dan sumber informasi bagi yg skrg juga sdg mengalami penyakit serupa,” tambahnya
"Foto di bawah adalah foto Fazle dgn Ayahnya bang Andi Arief. Terimakasih Fazle. Kamu anak yg hebat, doa dari kami semua, diberikan kesehatan terus untuk dirimu dan Ayahmu bang AA. Dan dilancarkan seluruh tindakan menuju transplantasi. Hormat dari kami semua kader Demokrat,— Jansen Sitindaon,” tandas Jansen sambil menyertakan foto Andi Arief bersama Fazle.
Kabar sakitnya Andi Arief juga diinfokan Jansen sejak 8 Mei 2024 lalu. Kala itu, jansen juga menerangkan bahwa Andi Arief butuh donor hati yang cocok dengannya.
Ada sejumlah kasus transplantasi hati yang sukses dilakukan sejumlah orang Indonesia. Salah satu yang fenomenal tentu founder Disway, Dahlan Iskan.
Di Indonesia, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) juga sudah pernah berhasil melakukan prosedur transplantasi hati. Operasi tersebut sudah dilakukan sebanyak 89 kali, 79 pada pasien anak dan 10 kasus di usia dewasa.
Spesialis penyakit dalam dr Kemal Fariz Kalista di RSCM pada media sempat menyebut proses transplantasi tidak bisa sembarang dilakukan.
Dua syarat utama yang harus dimiliki adalah adanya hubungan saudara atau keluarga antara si donor dan resipien. Kedua, golongan darah dipastikan sama.
Proses transplantasi tersebut otomatis mengangkay hati yang sakit dan menggantinya dengan yang baru. Bentuk hati disebut akan kembali 100 persen dalam hitungan minggu hingga bulan.