Tes inteligensi bebas budaya dirancang untuk mengukur kemampuan kognitif tanpa dipengaruhi latar belakang budaya, menggunakan soal logika, pola, atau visual. Sebaliknya, tes terikat budaya mempertimbangkan konteks budaya dan bahasa tertentu, yang dapat memengaruhi hasil.
BACA JUGA:7 Puisi Hari Guru Nasional 2024 yang Menyentuh Hati dan Penuh Makna
BACA JUGA:50 Ucapan Hari Guru Nasional 2024, Ungkapan Terima Kasih untuk Para Guru
Dua jenis tes itu penting untuk memahami kecerdasan secara komprehensif, tetapi pemilihan jenis tes yang tepat harus dilakukan untuk menghindari bias dan memastikan hasil yang akurat.
”Indonesia itu luas, dari Sabang sampai Merauke. Kapan tesnya?” lanjut Suryanto. Mengenai skor rata-rata penduduk Indonesia, ia mengatakan bahwa Unair belum memiliki data pembanding atau bank data.
IQ Rerata Indonsia 92,4 Versi International IQ Test
Untuk membandingkan hasil WPR tersebut, International IQ Test memberikan hasil berbeda pada 1 Januari 2024. Website tes IQ online itu menempatkan Indonesia di peringkat ke-95 dengan skor yang lebih melegakan, yaitu 92,4. Artinya, Indonesia masuk kategori kecerdasan rata-rata.
Tes IQ internasional tersebut didasarkan pada Matriks Raven, yang dikembangkan psikolog John Carlyle Raven pada 1936. Peserta diminta untuk melengkapi serangkaian pola menggunakan logika, yang mengukur kemampuan bernalar, memahami kompleksitas, serta mengenali dan mereproduksi pola.
Mereka mengeklaim, metode itu memungkinkan penilaian IQ yang adil di berbagai negara dan bahasa.
IQ Rerata Indonesia 92,4 Versi International IQ Test.-Salman Muhiddin/Harian Disway-HARIAN DISWAY
Pengembang juga mengklaim bahwa mereka telah menyempurnakan algoritma tes IQ hingga mencapai tingkat presisi yang tinggi. Meskipun, hasilnya harus dianggap sebagai indikatif, bukan pengganti konsultasi psikologis.
Meski demikian, pertanyaan masih muncul mengenai validitas skor International IQ Test. Apakah hasil tersebut akurat jika hanya diakses oleh mereka yang memiliki koneksi internet?
BACA JUGA:Susunan Upacara Hari Guru Nasional 2024 Resmi dari Kemendikdasmen
BACA JUGA:Tema dan Filosofi Logo Hari Guru Nasional 2024 yang Diperingati Setiap 25 November
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) melaporkan bahwa jumlah pengguna internet di Indonesia pada 2024 mencapai 221.563.479 jiwa dari total populasi 278.696.200 jiwa. Angka itu menunjukkan bahwa hampir 80 persen warga Indonesia sudah mengakses internet.
Namun, perlu diingat bahwa skor IQ bukanlah satu-satunya ukuran kecerdasan. ”Orang yang terbiasa di kampus, kalau dites IQ, kemampuan matematika, silogisme, dan sebagainya mungkin tinggi. Tapi, kalau dilepas di hutan, apakah bisa bertahan?” lanjut profesor kelahiran Ngawi itu.
Pendapat Sabrang Mowo Damar Panuluh
Pengamat pendidikan Sabrang Mowo Damar Panuluh memberikan pandangannya mengenai data rata-rata IQ Indonesia yang tercatat di angka 78,49 versi World Population Review.