Jual beli serangan sudah terjadi sejak awal pertandingan. Terbukti baru 10 menit berjalan, sudah tercipta empat serangan berbahaya. Masing-masing dua dari Monza dan Juventus.
Bianconeri unggul terlebih dahulu melalui sepakan pemain serbabisa Weston McKennie pada menit ke-14. Pemain dengan posisi murni sebagai gelandang itu kembali dipasang sebagai bek kiri. Ia menanduk bola hasil tendangan sudut Teun Koopmeiners.
BACA JUGA:Teun Koopmeiners Jadi Bintang Baru Juventus
BACA JUGA:Luis Hasa, Jebolan Akademi Juventus yang Menuju Napoli di 2025
Monza tak butuh waktu yang lama untuk menyamakan kedudukan. Hanya tujuh menit kemudian, Samuele Birindelli menendang bola yang berbuah gol dari umpan crossing Andrea Carboni. Skor 1-1.
Setelah kejadian tersebut, tempo permainan menurun. Tidak ada peluang yang tercipta dan bola cenderung berputar di area lapangan tengah.
Baru pada menit ke-39, pasukan Thiago Motta melancarkan serangan yang berujung gol ke-2. Nico Gonzalez yang berada dalam kotak penalti menyapu bola umpan Manuel Locatelli. Gol. Babak pertama berakhir dengan skor 2-1 untuk tim tamu.
Tendangan Nico Gonzalez yang tidak mampu dihalau oleh kiper Monza, Stefano Turati, berujung pada gol kedua I Bianconeri --JuventusFC/x
Thiago Motta memasukkan Kephren Thuram menggantikan Teun Koopmeiners di babak kedua untuk penyegaran lini tengah.
Kedua tim kembali bermain ngotot. Monza setidaknya ingin menyamakan kedudukan, dan Juventus tidak puas dengan dua gol. Tercatat, delapan peluang tercipta hanya dalam kurun waktu 10 menit sejak wasit memulai babak kedua.
BACA JUGA:Hasil Liga Champions Juventus vs Man City 2-0: The Citizens Tak Berdaya di Turin
BACA JUGA:Aston Villa vs Juventus 0-0: Hanya Bawa 17 Pemain, Bianconeri Gagal Menang Lagi
Pada menit ke-76, Kenan Yildiz melepaskan header yang berasal dari umpan crossing Francisco Conceicao. Memang sundulan tersebut on target namun tidak cukup mengancam bagi Monza sehingga mudah saja ditangkap oleh Stefano Turati.
Sepuluh menit kemudian, baik Monza maupun Juventus memasukkan dua pemain baru. Termasuk Dusan Vlahovic yang tampil kurang garang pada pertandingan tersebut.
Monza hampir saja mencetak gol penyama kedudukan melalui Alessandro Bianco pada menit ke-89. Ia menerima umpan terobosan dari Armando Izzo dan melepaskan tendangan dari sudut sulit di sisi kanan. Sayangnya, bola tipis melebar ke kiri Michele Di Gregorio.