Amalan itu sangat dianjurkan terutama di sepuluh hari terakhir Ramadan untuk mencari malam Lailatul Qadar.
Rasulullah SAW selalu melakukan Itikaf di sepuluh malam terakhir Ramadan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan keutamaan Lailatul Qadar.
Allah SWT berfirman:
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ
Innā anzalnāhu fī laylatil-qadr. Wa mā adrāka mā laylatul-qadr? Laylatul-qadri khayrum min alfi syahr
"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Alquran) pada malam Lailatul Qadar. Dan tahukah kamu apakah malam Lailatul Qadar itu? Malam Lailatul Qadar lebih baik dari seribu bulan." (QS. Al-Qadr: 1-3).
7. Membayar Zakat Fitrah
Zakat fitrah adalah zakat wajib yang harus dikeluarkan oleh setiap Muslim. Itu dilakukan sebelum hari raya Idulfitri. Bertujuan untuk membersihkan jiwa orang yang berpuasa dan membantu orang-orang yang membutuhkan. Agar mereka juga bisa merasakan kebahagiaan di hari raya.
Besaran zakat fitrah biasanya setara dengan 2,5 kg atau 3,5 liter bahan makanan pokok yang biasa dikonsumsi. Seperti beras atau gandum.
Dari Ibnu Umar RA, ia berkata:
فَرَضَ رَسُولُ اللَّهِ زَكَاةَ الْفِطْرِ مِنْ رَمَضَانَ صَاعًا مِنْ تَمْرٍ أَوْ صَاعًا مِنْ شَعِيرٍ عَلَى كُلِّ حُرٍّ أَوْ عَبْدٍ ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَى مِنَ الْمُسْلِمِينَ
Faraḍa Rasūlullāhi zakātal-fiṭri min Ramadhāna ṣā‘an min tamrin au ṣā‘an min sya‘īrin ‘ala kulli hurrin au ‘abdin dzakarin au unṡa min al-muslimīn
Artinya: “Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah di bulan Ramadan sebanyak satu sha’ kurma atau satu sha’ gandum atas setiap Muslim, baik merdeka maupun hamba sahaya, laki-laki maupun perempuan.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Bulan Ramadan adalah kesempatan emas bagi setiap Muslim untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dengan menjalankan amalan-amalan seperti puasa, salat tarawih, membaca Alquran, bersedekah, berzikir, itikaf, dan membayar zakat fitrah, semoga kita dapat meraih keberkahan serta mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
*) Mahasiswa magang dari prodi Sastra Inggris, UIN Sunan Ampel Surabaya.