"Tadi kan sudah dijelaskan oleh Mas Pram (Pramono Agung) bahwa kita semua ini siap untuk mengikuti retret dan waktunya kapan masuknya akan ditentukan," ujar Hasto ketika hendak meninggalkan lokasi, Sabtu 22 Februari 2025.
"Makanya semua stand by di sekitar sini. Kemudian komunikasi intens diwakili Mas Pram dengan pemerintah maupun dengan penyelenggara," sambung Hasto.
Menurut Hasto, komunikasi yang dilakukan oleh Pramono Anung sudah mewakili dua aspek.
Pertama, mewakili pihak yang bersiap untuk masuk ke Akmil. Kedua, mewakili keputusan-keputusan yang diambil di DPP PDI Perjuangan.
"Mewakili kami yang di sini standby untuk masuk, serta mewakili keputusan-keputusan di DPP. Selain itu, juga mengkomunikasikannya dengan pemerintah pusat dan penyelenggara, dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri," ujar mantan Bupati Kulon Progo tersebut.
Dari informasi yang dihimpun, berikut daftar kepala daerah PDIP yg menolak hadir retret di Akmil Magelang:
1. Kota Tomohon - Caroll Joram Azarias Senduk, Sh
2. Kab. Minahasa - Robby Dondokambey, S.Si, Map
3. Kab. Minahasa Tenggara - Ronald Kandoli
4. Minahasa Selatan - Franky Donny Wongkar, Sh
5. Kota Singkawang - Tjhai Chui Mie, S.E., M.H.
6. Kab. Manokwari Selatan - Bernard Mandacan, S.Ip
7. Kab. Pegunungan Bintang - Spei Yan Birdana
8. Kab. Banyumas - Drs. H. Sadewo Tri Lastiono, M.M.
9. Kab. Wonosobo - Afif Nurhidayat, S.Ag
10. Kab. Wonogiri - Setyo Sukarno