Fadly Alberto dan Zahaby Gholy juga menunjukkan ketajaman mereka dengan mencetak gol di laga melawan Yaman dan melanjutkannya di pertandingan kontra Afghanistan.
Yang lebih membanggakan, Timnas Indonesia U-17 hanya kebobolan sekali dari tiga pertandingan. Gawang Dafa Al Gasemi hanya kebobolan oleh penalti yang dieksekusi oleh pemain Yaman, Al-Garash.
Dengan catatan pertahanan itu, Garuda Muda menunjukkan bahwa mereka bukan hanya tim yang ofensif, tetapi juga memiliki pertahanan yang kokoh.
Indonesia dan Korea Selatan sama-sama memiliki selisih gol yang identik, mencetak tujuh gol dan hanya kebobolan satu kali. Kesuksesan itu menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia U-17 saat melangkah ke perempat final. (*)
BACA JUGA:Klasemen Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia, Garuda Muda di Pucuk!
BACA JUGA:Timnas Indonesia U-17 vs Korea Selatan 1-0: Evandra Bawa Garuda Muda Ukir Sejarah!
Klasemen Grup C Piala Asia U-17
Timnas Indonesia U-17 Benamkan Afghanistan U-17, Maarten Paes Bangga: Tak Terkalahkan!-@timnasindonesia-Instagram
1. Indonesia - 9 poin
2. Korea Selatan - 6 poin
3. Yaman - 3 poin
4. Afghanistan - 0 poin