HARIN DISWAY - Film Perang Kota akan tayang di bioskop Indonesia mulai 30 April 2025. Disutradarai oleh Mouly Surya dan diadaptasi dari novel legendaris Jalan Tak Ada Ujung karya Mochtar Lubis, film itu menjadi salah satu karya paling ambisius di dunia perfilman Indonesia.
Mengangkat genre drama sejarah dengan sentuhan romansa, Perang Kota menghadirkan cerita mendalam tentang cinta, pengorbanan, dan perjuangan kemerdekaan. Berikut adalah profil lengkap para pemeran utama Perang Kota beserta peran mereka di film tersebut, disertai lima fakta menarik tentang produksi film itu. BACA JUGA:Pemeran Utama Film Terbaru Hunger Games: Sunrise on The Reaping BACA JUGA:6 Profil Lengkap Para Pemeran Film Horor Muslihat yang Tayang 17 April 2025 Chicco Jerikho sebagai IsaChicco Jerikho berperan sebagai Guru Isa, memiliki trauma pasca perang dalam film Perang Kota--Instagram @perangkotafilm Chicco Jerikho memerankan Isa, seorang guru sekolah dasar yang pernah menjadi pejuang revolusi. Karakter itu adalah sosok kompleks yang hidup dengan trauma mendalam akibat perang. Tidak hanya memengaruhi jiwanya. Tetapi juga kondisi fisiknya. Isa kini menderita impotensi. Itu membuat hubungannya dengan sang istri, Fatimah, semakin rumit. Di tengah keterasingannya, Isa diberi misi rahasia untuk membunuh seorang petinggi kolonial Belanda. Chicco memulai kariernya di dunia hiburan melalui sinetron Cinta Bunga (2007). Tetapi namanya melejit berkat film Cahaya Dari Timur: Beta Maluku (2014). Di film itu ia memerankan karakter Sani Tawainella. Film tersebut berhasil meraih penghargaan Film Terbaik di Festival Film Indonesia (FFI) 2014 dan Piala Maya (2014). BACA JUGA:7 Profil Pemeran Film Rumah untuk Alie, Rizky Hanggono Jadi Bapak Kejam BACA JUGA:6 Profil Pemeran Frozen Hot Boys, Ada si Cantik Taew dan Bank Nuttawatt Selain itu, perannya dalam Filosofi Kopi dan A Copy of My Mind semakin mengukuhkan posisinya sebagai aktor papan atas. Chicco bahkan memenangkan Piala Citra untuk Aktor Utama Terbaik di FFI 2014. Dalam Perang Kota, Chicco menunjukkan keahlian aktingnya. Ia membawakan karakter Isa yang penuh luka batin dan dilema moral. Menjadikannya salah satu karakter yang memperkuat emosi dalam film tersebut. Ariel Tatum sebagai Fatimah
Ariel Tatum berperan sebagai Fatimah istri Isa yang berselingkuh dengan Hazil (Jerome Kurnia), dalam film Perang Kota--Instagram @perangkotafilm Ariel Tatum memerankan Fatimah, istri Isa yang setia mendampingi suaminya meskipun pernikahan mereka terasa hampa. Fatimah adalah wanita yang lembut tetapi tegar. Dia terjebak dalam konflik emosional saat mulai memiliki perasaan terhadap Hazil, seorang pemuda yang membantu Isa dalam misinya. Ariel memulai kariernya sebagai aktris cilik. Dia mulai dikenal luas melalui berbagai sinetron dan film seperti Oh Baby (2008). Peran dewasanya dalam film Selesai (2021) karya Tompi menunjukkan kematangan aktingnya. Dalam film itu, Ariel memerankan karakter Anya dengan sangat emosional. Ariel pun dikenal sebagai model papan atas. BACA JUGA:4 Pemeran Film Biopik The Beatles, Dari Harris Dickinson hingga Joseph Quinn BACA JUGA:Profil 7 Pemeran Film Setetes Embun Cinta Niyala, Beby Tsabina Belajar Tentang Keikhlasan Ariel juga pernah mendapat penghargaan sebagai Aktris Utama Terbaik pada Festival Film Wartawan (2022 dan 2024) Dalam Perang Kota, Ariel membawa karakter Fatimah ke dalam dimensi emosional yang kuat. Menggambarkan dilema perempuan di tengah gejolak peperangan. Jerome Kurnia sebagai Hazil
Jerome Kurnia berperan sebagai Hazil salah satu teman Isa yang di utus untuk berperang bersama, dan berselingkuh dengan Fatimah istri Isa, dalam film Perang Kota--Instagram @perangkotafilm Jerome Kurnia mengambil peran sebagai Hazil, seorang pemuda kaya yang bergabung dengan gerakan bawah tanah untuk memperjuangkan kemerdekaan. Di balik keberanian dan dedikasinya, Hazil menyimpan perasaan cinta yang mendalam terhadap Fatimah, istri Isa. Karakter itu menjadi elemen penting dalam konflik emosional film. Jerome mulai dikenal publik setelah membintangi Bumi Manusia (2019) sebagai Robert Suurhof. Meskipun perannya bukan sebagai protagonis, Jerome berhasil mencuri perhatian dengan sisi karismatiknya. Ia juga membintangi Penyalin Cahaya (2021) sebagai Tariq, Kuasa Gelap (2024) sebagai Pastor Thomas. Kedua film itu sukses secara kritis maupun komersial. BACA JUGA:Profil 6 Pemeran Utama Film Qodrat 2: Vino G Bastian Comeback Perankan Ustaz Gondrong BACA JUGA:4 Kontroversi Film Snow White, Rachel Zegler si Pemeran Utama Banjir Hujatan! Di Perang Kota, Jerome memerankan Hazil yang tampan, pemberani dan tengil. Sehingga memberikan lapisan emosional yang rumit pada cerita. Lima Fakta Menarik tentang Film Perang Kota 1. Judul Internasional Perang Kota memiliki judul internasional This City Is a Battlefield. Menekankan perjuangan universal antara pertempuran fisik dan konflik batin yang dialami oleh para tokoh. Film itu juga menggambarkan Jakarta era '40an sebagai medan pertempuran. Bukan hanya memberi tekanan pada fisik, tapi juga secara emosional dan psikologis. 2. Kolaborasi Internasional Film itu melibatkan kolaborasi besar dengan melibatkan rumah produksi dari 7 negara: Indonesia, Belanda, Prancis, Norwegia, Kamboja, Filipina, dan Singapura. Film itu juga didukung oleh lembaga pendanaan global. Seperti Hubert Bals Fund, Aide Aux Cinémas du Monde, dan Sorfond. BACA JUGA:5 Pemeran Snow White Live Action: dari Gal Gadot Hingga Pemenang Golden Globes Rachel Zegler BACA JUGA:Profil 7 Pemeran Film Singsot: Siulan Kematian Kolaborasi lintas negara itu menjadikannya sebagai salah satu produksi film terbesar dalam sejarah perfilman Indonesia. Sekaligus meningkatkan kualitas produksi serta memperkenalkan sejarah Indonesia pada dunia. 3. Festival Internasional
Pemain dan Sutradara film Perang Kota saat di International Film Festival of Rotterdam--Instagram @perangkotafilm Sebelum tayang di Indonesia, Perang Kota terpilih sebagai penutup Festival Film Internasional Rotterdam ke-54, yang menunjukkan pengakuan global terhadap kualitas sinematiknya. Pun, memperluas kualitas film Indonesia di pasar internasional. 4. Latar Autentik
Perang Kota menampilkan suasana Jakarta tahun 1946 dengan sangat autentik. Memperlihatkan gang-gang sempit, kendaraan seperti mobil-mobil era kolonial, pakaian yang digunakan dan rumah kayu khas era pasca kemerdekaan. Menciptakan visual yang semakin memperkuat atmosfer ketegangan pada zaman itu.
5. Adaptasi Sastra Klasik Diadaptasi dari novel Jalan Tak Ada Ujung karya Mochtar Lubis, film itu menggabungkan elemen sejarah dengan konflik pribadi yang mendalam. Menjadikannya karya yang relevan hingga kini. Tidak hanya secara historis, tetapi juga dalam konteks hubungan manusia. BACA JUGA:Profil 9 Pemeran Film Arwah Sinden BACA JUGA:Sinopsis dan Daftar Pemeran Setan Botak di Jembatan Ancol, Tayang 6 Maret 2025 Dengan deretan pemeran berbakat seperti Chicco Jerikho, Ariel Tatum, dan Jerome Kurnia, Perang Kota menjanjikan pengalaman sinematik yang tak hanya menghibur. Tetapi juga menggugah pemikiran. Dukungan dari tim produksi internasional, alur yang apik, dan latar sejarah, membuat film itu menjadi salah satu karya yang paling dinanti tahun 2025 .(*) *)Mahasiswa magang Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.