HARIAN DISWAY - Delapan legenda bulutangkis Indonesia dipastikan akan turun gunung. Mereka adalah para peraih emas pada olimpiade 1992-2020 yaitu Susi Susanti (Barcelona 1992), Alan Budikusuma (Barcelona 1992), Ricky Soebagdja (Atlanta 1996) Chandra Wijaya (Sydney 2000), Taufik Hidayat (Anthena 2004), Tontowi Ahwad (Rio De Janerio 2016), Liliyana Natsir (Rio De Janerio 2016), dan Apriyani Rahayu (2020).
Mereka akan berlaga di ajang fun match bertajuk Make Your Moment dari Bulutangkis Untuk Semua, yang digelar di Tennis Indoor Senayan pada 22 Juli 2025. Tak sekadar bertanding, tetapi mereka turut menggalang dana bagi para atlet.
Susi Susanti mengaku dirinya begitu antusias menyambut ajang ini. Ia bahkan melakukan persiapan serius supaya dapat tampil prima.
BACA JUGA:Ketum PBSI Fadil Imran, Bulu Tangkis Indonesia Tak Butuh Naturalisasi
BACA JUGA:Tiga Wakil Mundur, Indonesia Kirim 13 Wakil ke Japan Open 2025
"Tentunya sangan tegang karena sudah lama tidak kembali ke lapangan, latihan juga sudah jarang. Karena acara ini saya mau rutin latihan biar nggak malu-maluin," kata peraih emas tunggal olimpiade Barcelona 1992 itu.
Taufik Hidayat membeberkan acaranya ini mulanya tercetus dari ide pribadi, yang kemudian dikolaborasikan bersama Indonesian Olympian Association (IOA) untuk membuka jalan.
"Memang Pemerintah mendudukung, tapi kan nggak bisa dan belum maksimal, sehingga perlu kolaborasi swasta juga. Ya, akhirnya OPPO ini mau full supportlah dan mereka siap," ujar peraih emas olimpiade Anthena 2004 itu.
BACA JUGA:Tradisi Emas Bulu Tangkis Terhenti, Taufik Hidayat: Panas Kuping Ini
BACA JUGA:Jejak Karir Rian Ardianto dan Fajar Alfian dalam Dunia Bulu Tangkis
"Dan inikan judulnya charity, jadi saya harap (legenda bulu tangkis) mereka mau dan harus mau , wajib. Karena kita yang paling bersyukur dan saya mengadakan acara ini (telah) lapor pak Menteri. Total ini ngga ada pemerintah, semua sendiri," lanjutnya.
Adapun proses penggalangan dana dimulai Rabu, 24 Juni 2025 hingga hari digelarnya pertandingan pada 22 Juli 2025.
Itu semua termasuk penjualan tiket yang akan dirilis dan dapat dibeli di Loket.com. Tiket dipecah menjadi enam jenis dengan nominal termurah RP189.840 hingga tarif tertinggi Rp3.796.900.
"Nanti hasil dari semua sponsor, tiket, semua akan diberikan kepada cabang-cabang olahraga, bukan hanya bulu tangkis. Ya, IOA kan punya data-data siapa saja (yang butuh) dari senior banget," tutur Taufik.
BACA JUGA:Bantu Pemulihan Cedera, PP PBSI Serahkan Tali Asih buat Liliyana Natsir