Seri Sang Putra Fajar (11): Merantau dan Berhemat demi Pendidikan

Sabtu 28-06-2025,19:00 WIB
Reporter : Guruh Dimas Nugraha
Editor : Guruh Dimas Nugraha

Soekarno remaja pernah bersekolah di Hoogere Burger School di Surabaya. Ia pun merantau demi mendapat pendidikan. Bangunan sekolah Bung Karno itu kini menjadi PT Kantor Pos Indonesia di kawasan Kebonrojo, Surabaya.

Tahun 1916, Soekarno lulus dari Europeesche Lagere School (ELS). Kabar kelulusannya itu membuatnya bahagia.

Saking senangnya, Soekarno bersemangat mengayuh sepeda Gazelle untuk memberi kabar pada kedua orang tuanya.

BACA JUGA:Seri Sang Putra Fajar (10): Jembatan Peneleh, Jembatan Dua Hati

Sebab, tidak mudah untuk bersekolah di institusi pendidikan sekelas anak-anak Eropa itu. Butuh perjuangan.

Dengan berbekal ijazah dari ELS, seharusnya Soekarno bisa mengambil posisi penting di pemerintahan. Namun, Raden Soekeni Sosrodihardjo, ayah Soekarno, adalah seorang guru. Sehingga ia sangat mementingkan kelanjutan pendidikan putranya.


Kantor Pos Indonesia di Kebonrojo, Surabaya. Gedung itu dahulu adalah sekolah HBS, sekolah Bung Karno.-Subastian Salim-HARIAN DISWAY

Raden Soekeni Sosrodihardjo meminta putranya untuk melanjutkan pendidikannya di Hoogere Burger School (HBS).

BACA JUGA:Seri Sang Putra Fajar (9): Nostalgia Presiden di Pertjetakan Peneleh

Keinginan itu sebenarnya sudah ada sejak Soekarno dilahirkan. Supaya ia memiliki masa depan yang cerah. 

Soekarno pun merantau ke Surabaya. Indekos di kerabat ayahnya sekaligus tokoh besar pergerakan Sarekat Islam: H.O.S. Tjokroaminoto.

Bahkan Tjokroaminoto sendiri yang mengantar Soekarno mendaftar di HBS. Ia membonceng anak kosnya itu menggunakan sepeda.

BACA JUGA:Seri Sang Putra Fajar (8): Cahaya Islam di Gelapnya Penjara

“Sungguh pun engkau akan mendapat pendidikan Belanda, aku tidak ingin darah dagingku menjadi kebarat-baratan. Karena itu kau kukirim pada Tjokro, orang yang dijuluki oleh Belanda sebagai Raja Jawa yang tidak dinobatkan,” tutur Raden Soekeni kepada Soekarno, seperti tertulis dalam buku Penjambung Lidah Rakjat karangan Cindy Adams.


Setelah berada di Kebonrojo, HBS dipindahkan ke lokasi yang kini menjadi bangunan SMA Kompleks Surabaya.-Subastian Salim-HARIAN DISWAY

Kategori :