HARIAN DISWAY - Real Madrid semakin serius memburu talenta muda Belanda, Kees Smit, gelandang kreatif milik AZ Alkmaar yang tampil menonjol di UEFA U-19 Championship 2025.
Dengan gaya bermain yang mirip Toni Kroos dan visi permainan, Smit disebut-sebut sebagai calon maestro lini tengah masa depan.
Ketertarikan Los Blancos semakin kuat, terlebih sang pemain mengidolakan klub dan bermimpi bermain di Santiago Bernabéu.
Namun, kontrak panjang bersama AZ hingga 2028 dan minat dari Barcelona bisa menjadi hambatan besar dalam perburuan pemain berusia 19 tahun tersebut. Akankah Madrid bergerak cepat sebelum harga Smit melonjak?
Minat Real Madrid Kian Nyata
Real Madrid sudah lama memantau perkembangan pemain asal Belanda tersebut, namun kini mereka dikabarkan mulai mengambil langkah konkret dengan melakukan kontak awal dengan pihak klub.
BACA JUGA:Filosofi 'Keras' Xabi Alonso di Real Madrid: Semua Harus Lari, Termasuk Kiper!
BACA JUGA:Real Madrid Buru Piero Hincapie, Diplot Jadi Kunci Taktik Baru Xabi Alonso
Meskipun belum ada kesepakatan yang dicapai, langkah ini menandakan keseriusan Real Madrid dalam upaya mereka untuk mendatangkan Smit ke ibu kota Spanyol.
Kontrak Panjang Jadi Hambatan
Salah satu kendala utama dalam transfer ini adalah fakta bahwa Kees Smit masih terikat kontrak dengan AZ Alkmaar hingga akhir Juni 2028.
Hal ini membuat pihak AZ berada dalam posisi kuat dalam proses negosiasi. Karena Smit bukan agen bebas, Real Madrid tidak dapat memanfaatkan situasi kontrak yang segera berakhir.=
Namun, keuntungan bagi Real Madrid adalah bahwa nama Smit belum terlalu dikenal di kalangan klub-klub top Eropa. Ini membuka peluang bagi Los Blancos untuk merekrutnya sebelum harganya melonjak tajam.
Pemain dengan Potensi Besar
Smit baru-baru ini mencuri perhatian dunia sepak bola setelah membantu Timnas Belanda U-19 menjuarai UEFA U-19 Championship 2025 dengan kemenangan atas Spanyol di final. Performa impresifnya dalam turnamen tersebut meningkatkan daya tariknya di mata klub-klub besar.
Sumber dekat sang pemain menyebutkan bahwa Smit sangat ingin bergabung dengan Real Madrid. Namun, hal ini tetap bergantung pada apakah ia akan meminta klubnya untuk membuka jalan bagi transfer tersebut.
Di saat yang sama, Barcelona juga dilaporkan memantau situasi Kees Smit. Ketertarikan dari rival abadi Real Madrid ini dapat memperumit negosiasi.
BACA JUGA:Nico Paz Jadi Rebutan Inter Milan dan Leverkusen, Real Madrid Tahan Klausul Buy-Back
BACA JUGA:10 Akademi Sepak Bola Paling Sukses: Real Madrid Nomor 1, Barcelona Bukan Nomor 2
Gaya Bermain dan Statistik Menjanjikan
Xabi Alonso, pelatih baru Real Madrid, disebut sangat tertarik dengan gaya bermain Smit yang sesuai dengan kebutuhan timnya. Ia menginginkan gelandang yang mampu mengontrol tempo dan mengatur ritme permainan dari lini tengah.
Kees Smit dikenal sebagai gelandang box-to-box dengan kemampuan playmaker. Ia memiliki visi, akurasi umpan jarak jauh, dan keseimbangan tubuh yang sangat baik.
Statistik musim 2024/25 di Eerste Divisie mencatatkan xG sebesar 1,14 dan potensi assist (xA) sebesar 1,39 per 90 menit — angka yang berasal dari umpan terobosan dan kontribusi dalam menciptakan peluang.
Salah satu momen paling menonjol Smit adalah saat ia mencetak gol solo melawan Barcelona U-19 dalam turnamen UEFA Youth Championship, yang sempat viral karena kelincahan dan kontrol bolanya menyerupai pemain futsal profesional.
Dari segi mobilitas dan fisik, heatmap menunjukkan bahwa ia mencakup area permainan seluas 3,6 km² — bukti bahwa ia sangat aktif dalam fase transisi.
BACA JUGA:Kontrak Belum Jelas, Vinicius Jr Tegaskan Cinta untuk Real Madrid
BACA JUGA:Gonzalo Garcia Jadi Berlian di Real Madrid, Nilai Pasar Naik Rp 133 Miliar
Ia juga memiliki kecepatan lari hingga 29 km/jam, yang membuatnya efektif dalam menjaga struktur permainan.
Dengan gaya bermain yang mengingatkan pada Toni Kroos, Frenkie de Jong, dan Kevin De Bruyne — meski belum di level mereka — Kees Smit adalah prospek jangka panjang yang layak dipertimbangkan Real Madrid.
Apalagi, jika mempertimbangkan kecintaannya terhadap klub dan situasi pasar yang masih terkendali, Real Madrid sebaiknya bergerak cepat sebelum Barcelona atau klub top lain mengambil langkah lebih dulu. (*)