"Kami menempatkan keselamatan dan kenyamanan penumpang sebagai prioritas utama. Setiap penyesuaian operasional bandara akan kami lakukan berdasarkan perkembangan terbaru di lapangan," ujar Lukman.
Ia juga menghimbau masyarakat untuk memahami kondisi force majeure ini serta mengikuti informasi resmi dari otoritas penerbangan.(*)
*) Mahasiswa magang dari Prodi Antropologi, Universitas Airlangga|