Pemprov Jawa Timur sendiri, dari pilihan tiga rute itu, berharap pada rute yang mengintegrasikan SRRL Surabaya - Sidoarjo ke arah Bandara Juanda.
Sementara itu, East Java Regional Outreach Manager - British Embassy Jakarta Erlin Puspitasari mengatakan, pihaknya telah melakukan inisiasi pada studi kelayakan terkait proyek perkeretaapian itu dalam kurun waktu satu tahun.
BACA JUGA:Proyek SRRL Dibangun Mulai Tahun 2027, Nilai Investasi Capai 296,8 Juta Euro
Khususnya, mengenai kajian sistem perkerataapian di kawasan aglomerasi Surabaya. "Proyek pembangunan ini bentuk dukungan Kedutaan Besar Inggris untuk mengakselerasi pembangunan publik di Jawa Timur," paparnya.
Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timut Nyono menjabarkan bahwa proyek kereta api perkotaan oleh Kedutaan Besar Inggris nantinya akan berupa LRT (Light Railway Train). Berbeda dengan SRRL.
BACA JUGA:Surabaya Akan Punya KRL Sendiri, Proyek SRRL Masuk Tahap Desain, Fase I dari Sidoarjo ke Pasar Turi
"Kalau SRRL ini dari Gubeng, Wonokromo, Sidoarjo. Nah, proyek UK ini kami integrasikan dari Stasiun Waru menuju Juanda, terangnya.
Harapannya, lanjut Nyono, masyarakat bisa beralih dari bus menuju kereta langsung ke arah Juanda. (*)