HARIAN DISWAY - Dengan kepergian Luka Modric dan Toni Kroos, Xabi Alonso menghadapi tantangan besar di awal masa kepelatihannya di Real Madrid: menemukan gelandang kreatif baru yang mampu menjadi pusat permainan Los Blancos.
Arda Guler dan Dani Ceballos menjadi dua kandidat utama, namun keduanya tetap harus membuktikan diri dalam pramusim yang penuh tekanan.
Menurut laporan dari Real Madrid Confidencial , pelatih anyar Real Madrid, Xabi Alonso, mulai mengerjakan salah satu tugas terpentingnya: mencari sosok yang layak menggantikan peran Luka Modric.
Kepergian Modric dan Toni Kroos meninggalkan ruang besar di lini tengah Los Blancos, terutama dalam hal kreativitas dan pengalaman.
Untuk mengisi posisi tersebut, Alonso telah melakukan analisis selama gelaran Piala Dunia Antarklub FIFA 2025.
Dari hasil evaluasi itu, ia telah mengalokasikan pilihannya pada dua pemain internal: Dani Ceballos dan Arda Guler.
Keduanya akan dievaluasi secara ketat selama pramusim, untuk menentukan siapa yang layak menjadi "konduktor utama" Los Blancos musim 2025-26.
BACA JUGA:Misi Berat Xabi Alonso: 3 Masalah Besar Real Madrid Jelang Musim Baru
BACA JUGA:Brahim Diaz Perpanjang Kontrak dengan Real Madrid Meski Dilirik Klub Saudi
Arda Guler Difavoritkan, Tapi Masih Belum Meyakinkan
Arda Guler, gelandang serang asal Turki, menjadi kandidat kuat untuk menggantikan peran Modric.
Ia mendapat menit bermain yang signifikan selama Piala Dunia Antarklub dan bahkan menjadi starter di laga-laga krusial.
Namun, performanya saat Real Madrid dikalahkan Paris Saint-Germain menimbulkan keraguan.
Guler terlihat kurang secara fisik, dimana ia harus menghadapi tekanan dari lini tengah PSG yang dominan.
Sejak kekalahan tersebut, Guler fokus membangun kekuatan fisiknya selama jeda musim panas.
Alonso sendiri akan terus menjaga perkembangannya sepanjang pramusim, dengan harapan ia menunjukkan peningkatan yang signifikan, baik secara fisik maupun konsistensi permainan.
Sepanjang karier profesionalnya, Guler telah bermain sebagai pemain sayap kanan (59 kali), gelandang serang (58 kali), dan gelandang tengah (13 kali).
Ia juga pernah dimainkan di posisi winger kiri, penyerang tengah, penyerang kedua, dan gelandang kiri—menunjukkan ketinggiannya dalam berbagai peran ofensif.
BACA JUGA:Filosofi 'Keras' Xabi Alonso di Real Madrid: Semua Harus Lari, Termasuk Kiper!
BACA JUGA:Thiago Pitarch Curi Perhatian Xabi Alonso, La Fabrica Madrid Lahirkan Bintang Baru
Dani Ceballos: Opsi Alternatif Berpengalaman
Sementara itu, Dani Ceballos tetap menjadi opsi lain yang akan dipertimbangkan Alonso. Meskipun spekulasi soal kepulangannya ke Real Betis terus beredar, tapi keterbatasan finansial klub Andalusia tersebut membuat transfer tersebut sulit terealisasi. Ceballos kini akan fokus untuk membuktikan diri di Santiago Bernabeu.
Ia menawarkan profil yang berbeda: lebih berpengalaman, memiliki kesadaran posisi yang baik, serta memahami ekspektasi klub.
Namun, ia belum mendapat banyak kepercayaan dari Alonso—tidak menjadi starter di satu pun pertandingan Piala Dunia Antarklub, dan hanya mencatat total 70 menit bermain dari empat pertandingan.
Dalam karirnya, Ceballos telah bermain sebagai gelandang tengah sebanyak 249 kali, gelandang serang (31 kali), gelandang kiri (22 kali), dan gelandang bertahan (10 kali).
Ia juga pernah mengisi posisi gelandang kanan, penyerang kedua, serta winger kiri dan kanan.
Dengan padatnya jadwal pramusim, Ceballos masih punya peluang untuk mengubah narasi dan merebut tempat di skuad utama Real Madrid musim 2025–26. (*)