Meski MU membuka pembicaraan, The Seagulls (sebutan Brighton) masih kukuh. Baleba bukan untuk dijual. Tapi ada sedikit celah. Brighton akhirnya bersedia duduk untuk diskusi awal.
Hal itu bukan tanda mereka akan menjual, tapi pertanda bahwa tekanan dari MU mulai terasa.
Jika transfer itu benar-benar terjadi, Baleba bisa menjadi simbol kebangkitan MU. Menjadi generasi baru, ambisius, dan siap membawa klub kembali ke puncak kejayaan.
Tapi jika gagal, MU punya alternatif, yakni Adam Wharton dari Crystal Palace. Pemain muda Inggris itu tampil impresif sepanjang musim, menjadi poros utama The Eagles (sebutan Crystal Palace).
Namun, Wharton bukan Baleba. Di mata Amorim, Baleba adalah pemain yang bisa mengubah DNA tim. Ia bukan hanya gelandang, tapi otak dari permainan modern. (*)