“Program ini akan terus digelar di berbagai daerah hingga harga kembali stabil dan masyarakat bisa membeli dengan wajar,” tambahnya.
Sebagai lumbung pangan nasional, Jawa Timur memiliki peran strategis dalam menjaga suplai pangan nasional. Melalui Pasar Murah, Pemprov Jatim memastikan perlindungan terhadap rakyatnya sendiri agar tetap mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari warga. Salah satunya Ibu Rosyidah, 48, warga Desa Petikan, yang mengaku sangat terbantu.
“Harganya jauh lebih murah dari toko, sangat membantu kami. Semoga pasar murah ini bisa rutin diadakan,” ujarnya. (*)