HARIAN DISWAY – Kokichi Akuzawa sudah tak muda lagi. Namun, lelaki 102 tahun asal Maebashi itu masih mampu mendaki Gunung Fuji. Bahkan, dia menjadi pendaki tertua.
Kokichi menuntaskan misinya pada 5 Agustus 2025. Menurut Associated Press, pendakian itu dilakukan bersama dengan putrinya yang berusia 70 tahun, Motoe.
Yang ikut mendaki bersama keduanya adalah cucu Kokichi dan suaminya, serta empat orang lainnya dari kelompok pendaki gunung setempat.
BACA JUGA:Gunung Fuji, Ikon Kultur dan Alam Jepang, Puncaknya Kembali Bersalju
BACA JUGA:Kereta CRRC Naik ke Gunung Fuji
“Saya sudah mau menyerah terus saat pendakian baru setengah jalan,” ujar Kokichi seperti dikutip People pada Sabtu, 13 September 2025. Dia mengakui bahwa mencapai puncak Fuji adalah perjuangan yang sulit.
“Sungguh pendakian yang tidak mudah. Tetapi, semua teman-teman seperjalanan terus menyemangati saya. Dana saya sangat bersyukur karena dukungan mereka tidak sia-sia,” lanjut Kokichi.
Bersama kelompoknya, Kokichi mulai mendaki gunung setinggi 3.775 meter itu pada 3 Agustus 2025. Mereka menginap dua malam di gunung dengan mendirikan tenda.
Mereka sengaja bermalam agar bisa beristirahat dan menghimpun energi sebelum melanjutkan perjalanan.
BACA JUGA:Kunjungan ke Gunung Fuji Menyusut, Jepang Tetapkan Kuota 4 Ribu Pendaki
BACA JUGA:Warga Kota Fujikawaguchiko Bangun Tembok Penghalang View Gunung Fuji
“Saya sendiri agak kaget karena ternyata saya masih bisa mendaki,” ujarnya.
Pendakian pada awal Agustus itu merupakan rekor kedua Kokichi. Saat usianya 96 tahun, dia juga pernah mendapatkan predikat sebagai pendaki tertua.
GUNUNG FUJI sangat ikonik dan menjadi alasan banyak turis datang ke Jepang. -Getty-People
Pendakian kala itu sempat membuat kondisi fisiknya jadi lemah. Dia bahkan didiagnosis jantung dan terkena herpes. Namun, dampak tersebut tidak membuatnya kapok.
Untuk pendakiannya yang terbaru, Kokichi benar-benar mempersiapkan diri. “Tiga bulan sebelumnya, saya selalu bangun pukul 5 pagi lalu langsung jalan kaki berjam-jam,” katanya.
BACA JUGA:Pelajaran dari Pendakian ke Puncak Cartenz yang Berisiko
BACA JUGA:Film Petaka Gunung Gede Hadirkan Kisah Nyata Pendakian Maya Azka pada 2007
Tidak hanya itu, Kokichi juga menjadwalkan pendakian gunung tiap pekan. Maka, ketika saatnya tiba, fisik dan mentalnya sudah siap.
“Gunung Fuji bukan gunung yang sulit didaki. Tapi, tentu saja pendakian yang sekarang lebih sulit ketimbang enam tahun lalu,” tandasnya. (*)