"Hari ini kita menuju ke Makassar, menggunakan uang negara. Kita rampok saja uang negara ini, kan. Kita habiskan saja. Biar negara ini semakin miskin," ujar Wahyudin Moridu dalam video tersebut. Setelah video tersebut viral di media sosial, ia kemudian membuat permintaan maaf melalui akun media sosial pribadinya.
BACA JUGA:Said Abdullah: PDIP Jatim Evaluasi Kinerja Anggota DPRD
BACA JUGA:PDIP Dorong Penegakan Hukum Proporsional Terkait Kasus Pelaporan Ferry Irwandi
"Apa pun yang saya lakukan di video itu saya akui salah dan tidak mencerminkan etika seorang pejabat publik. Atas kejadian ini saya mohon maaf beribu-ribu maaf kepada seluruh rakyat Gorontalo," tulis Wahyudin Moridu di akun media sosial pribadinya.
Disisi lain, Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Gorontalo telah meminta klarifikasi langsung kepada Wahyudin. Dari hasil permintaan klarifikasi terhadap Wahyudin tersebut, Wahyudin mengaku saat itu dalam pengaruh minuman keras dalam video kontroversial tersebut saat dalam perjalanan menuju ke bandara. (*)
*) Mahasiswa Magang Prodi Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya