Liverpool Dipermalukan Man United di Anfield Setelah 9 Tahun, Arne Slot Geram!

Senin 20-10-2025,14:05 WIB
Reporter : Raden Josaphat Bhismantaka*
Editor : Salman Muhiddin

HARIAN DISWAY - Arne Slot menolak mencari pembenaran setelah Liverpool menelan kekalahan keempat beruntun di semua ajang, kali ini dengan skor 1–2 dari Man United di Anfield. 

Kekalahan tersebut bukan hanya memperpanjang tren negatif, tetapi juga mengungkap lagi kelemahan lama The Reds (sebutan Liverpool) dalam mengantisipasi bola mati.

Pertandingan baru berjalan satu menit ketika Bryan Mbeumo membawa United unggul lebih dulu, memanfaatkan kelengahan Virgil van Dijk yang terlibat benturan dengan Alexis Mac Allister. 

Liverpool sebenarnya tampil dominan dan menciptakan banyak peluang, termasuk tiga tembakan Cody Gakpo yang membentur tiang sebelum akhirnya berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-78.

Namun, kesalahan kembali terjadi saat bertahan dari situasi set piece. Umpan silang Bruno Fernandes disambut sundulan Harry Maguire yang memastikan kemenangan United di menit ke-84. Sekaligus menjadi kemenangan pertama Setan Merah di Anfield sejak 2016.

“Sulit bermain melawan tim yang bertahan rendah dan mengandalkan bola panjang,” ujar Slot kepada Sky Sports. 

“Apalagi jika tertinggal lebih dulu setelah satu menit, ketika salah satu pemain kami terjatuh.Kami menciptakan cukup banyak peluang, tetapi kembali kebobolan dua gol, dan satu dari situasi bola mati. Tak ada alasan, kami harus bertanggung jawab.”

Slot menilai anak asuhnya sebenarnya telah tampil cukup baik dalam menyerang. Statistik juga menunjukkan dominasi Liverpool: expected goals (xG) mereka mencapai 2,76 dari 19 percobaan, jauh di atas United yang hanya menghasilkan xG 1,26 dari 12 tembakan. Namun efektivitas penyelesaian akhir menjadi pembeda utama.

“Kami punya cukup peluang untuk mencetak lebih dari satu gol,” lanjut Slot. “Tapi sekali lagi kami gagal memaksimalkan peluang dan tidak bertahan cukup baik. Jika terus punya catatan negatif dari situasi bola mati, sulit untuk menang.”

BACA JUGA:Rating Pemain Liverpool yang Dipecundangi MU 1-2, Hanya Cody Gakpo yang Beres

BACA JUGA:MU Permalukan Liverpool 2-1 di Anfield, Pertama Sejak 2016!

Krisis Efektivitas dan Set Piece Bikin Liverpool Kian Terpuruk


MU permalukan Liverpool 2-1 di Anfield, pertama sejak 2016! Foto: Harry Maguire mencetak gol dari sundulan di menit ke-78, 20 Oktober 2025. -Peter Byrne-AP via Guardian

Kekalahan ini memperpanjang tren buruk Liverpool: empat kali tumbang secara beruntun di semua kompetisi — sesuatu yang terakhir kali terjadi pada November 2014. Di Premier League, mereka juga sudah kalah tiga kali berturut-turut, rekor terburuk sejak Februari 2021. Sejak awal Mei, Liverpool tercatat sudah delapan kali kebobolan dua gol atau lebih dari 12 pertandingan liga, terbanyak di antara seluruh tim Premier League.

Slot mengakui bahwa pola kekalahan mereka mulai terasa repetitif. Sebelum laga ini, Liverpool juga menyerah dari Crystal Palace dan Chelsea lewat gol-gol di menit-menit akhir yang lagi-lagi berawal dari set piece. 

“Kami sudah sering kehilangan poin dari situasi bola mati,” keluh pelatih asal Belanda itu. “Kami menciptakan peluang, tapi tetap harus mampu bertahan dengan lebih baik di momen-momen penting.”

Kategori :