HARIAN DISWAY - Pedro Acosta kembali menunjukkan performa impresif di Sirkuit Internasional Sepang. Dalam sesi Practice Race MotoGP Malaysia 2025 yang berlangsung di bawah cuaca panas, dan sempat diguyur hujan ringan, pembalap KTM Red Bull itu sukses menjadi yang tercepat, mengungguli Johann Zarco dan Jack Miller di posisi dua serta tiga.
Suhu permukaan aspal Sirkuit Internasional Sepang mencapai 38°C saat sesi Latihan Balap MotoGP Malaysia 2025 dimulai. Cuaca di sekitar lintasan tampak sedikit mendung di beberapa area.
Pada seri Sepang kali ini, tiga pembalap uji pabrikan diturunkan untuk menggantikan pembalap utama yang cedera. Michele Pirro menggantikan Marc Marquez di tim Ducati Lenovo, Lorenzo Savadori menggantikan Jorge Martin di Aprilia Racing, sementara Pol Espargaro menggantikan Maverick Vinales di KTM Tech3 Racing.
Selain itu, Augusto Fernandez kembali tampil sebagai wildcard Yamaha Racing untuk menguji motor baru M1-V4.
Sesi Practice Race berdurasi 60 menit ini menjadi penentu bagi 10 pembalap tercepat yang akan langsung melaju ke sesi Kualifikasi 2 (Q2) pada Sabtu besok.
Di awal sesi, mayoritas pembalap menggunakan kombinasi ban soft-soft . Catatan waktu terbaik Sirkuit Sepang masih dipegang Pecco Bagnaia dengan rekor 1 menit 56,337 detik yang dicetak pada tahun 2024.
BACA JUGA:Ujian Panas Sepang: Michelin Siapkan Ban Spesial untuk MotoGP Malaysia 2025
BACA JUGA:Road to MotoGP Dimulai: Maulana Malik Ibrahim Jadi Wakil Indonesia di Asia Talent Cup 2026
Pada lima menit pertama, Marco Bezzecchi langsung menorehkan benchmark awal dengan waktu 1 menit 58,915 detik. Tujuh menit kemudian, posisi puncak diambil alih Fermin Aldeguer dengan catatan 1 menit 58,279 detik.
Setelah 10 menit berjalan, beberapa pembalap memilih kembali ke paddock lebih awal. Saat itu, Aldeguer masih memimpin timesheet , diikuti Joan Mir dan Pecco Bagnaia di tiga posisi besar.
Memasuki menit ke-35, bendera putih bersilang merah mulai berkibar di sepanjang lintasan — menandakan hujan ringan mulai turun. Kondisi tersebut membuat seluruh pembalap kembali ke lintasan untuk melakukan serangan waktu sebelum hujan semakin deras.
Menit ke-40, Johann Zarco sempat memimpin timesheet dengan 1 menit 58,129 detik, sebelum Fabio Quartararo mengambil alih dengan waktu 1 menit 58,113 detik di menit ke-41.
Namun, pada menit ke-47, intensitas hujan meningkat sehingga seluruh pembalap kembali ke paddock dan sesi sempat berhenti sejenak.
Di menit ke-53, beberapa pembalap kembali bersiap untuk lari jarak jauh terakhir, dimulai dengan Fabio Di Giannantonio yang pertama turun ke lintasan.