Di Liga Champions sendiri, City memperlihatkan dominasi luar biasa di kandang. Mereka belum terkalahkan dalam 23 laga fase grup terakhir di Etihad (20 menang, 3 imbang), dan 16 di antaranya dimenangkan dengan margin minimal dua gol.
Hasil ini membawa City naik ke peringkat keempat klasemen sementara Liga Champions, hanya terpaut dua poin dari Bayern Munich, Arsenal, dan Inter Milan yang masih menyapu bersih kemenangan sejauh ini.
Guardiola mengakui timnya sempat kesulitan di awal laga melawan Dortmund. “Dalam 15 menit pertama, kami seperti tidak tahu berada di mana,” ujarnya.
BACA JUGA:Prediksi Skor Man City vs Dortmund, Erling Haaland Siap Lukai Mantan Klub di Etihad!
BACA JUGA:Rating Pemain Man City Usai Kalahkan Bournemouth 3-1, Duet Haaland-Rayan Cherki Ngeri!
“Setelah itu, kami mulai bisa menguasai bola, memecah garis tekanan, dan berlari ke ruang kosong. Itu membuat permainan kami lebih baik,” tambah Guardiola.
Namun, setelah kebobolan, Dortmund meningkatkan intensitas serangan dengan menempatkan lebih banyak pemain di lini depan. “Selama 10–15 menit setelah gol mereka, kami dalam tekanan karena mereka mendorong banyak pemain ke depan,” kata Guardiola. “Tapi dengan lima bek di belakang, kami bisa menutup ruang dan menyelesaikan pertandingan dengan baik.”
Guardiola menutup dengan pujian bagi mental dan konsistensi timnya. “Saya sangat menghormati para pemain. Mereka luar biasa karena mampu mempertahankan posisi yang baik di grup,” ucapnya.
Jika kami bisa menang melawan Leverkusen dan beberapa laga berikutnya, kami berpeluang besar menembus delapan besar,” tegasnya.
Kemenangan atas Dortmund bukan hanya menunjukkan ketajaman kembali Phil Foden, tetapi juga memperlihatkan ketangguhan mental dan kedewasaan taktik Manchester City di bawah Guardiola.
Dengan performa seperti ini, The Citizens tampak siap kembali menjadi ancaman serius di Eropa. (*)
BACA JUGA:Man City vs Bournemouth 3-1, Erling Haaland Bawa The Cityzens Kuntit Arsenal
BACA JUGA:Swansea vs Man City 1-3, The Cityzens Melaju ke 8 Besar Carabao Cup
*) Mahasiswa magang Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya