Memasuki pertengahan babak pertama, permainan menjadi keras dan sering terhenti karena pelanggaran. Lima kartu kuning keluar sebelum jeda. Tiga di antaranya untuk pemain Real Madrid. Yakni Dean Huijsen, Guler, dan Brahim Diaz.
Hingga turun minum, kedua tim belum mampu mencetak gol meski menciptakan beberapa peluang. Madrid mencatatkan expected goals (xG) hanya 0,38 sementara Rayo bahkan lebih rendah, 0,15.
Aksi Jude Bellingham dalam laga tandang Real Madrid lawan Rayo Vallecano, lanjutan pekan kedua belas Liga Spanyol 2025/2026, Senin 10 November 2025--Reuters
BACA JUGA:Kylian Mbappe Lampaui Thierry Henry, Cetak Rekor Baru di Real Madrid
BACA JUGA:Ketika Trent Alexander-Arnold Pulang ke Anfield dengan Seragam Real Madrid
Pada babak kedua, intensitas pertandingan makin meningkat. Baru beberapa menit berjalan, Jorge de Frutos mendapatkan peluang dari umpan Espino namun sepakannya hanya mengenai samping jaring Courtois.
Arda Guler hampir memecah kebuntuan lewat tembakan melengkung kaki kiri yang hanya meleset tipis dari tiang kiri gawang Batalla.
Kylian Mbappe mulai aktif setelah jeda. Ia menciptakan peluang pada menit ke-60 ketika menggiring bola di sisi kiri sebelum melepaskan tembakan yang melenceng tipis.
Pertandingan kemudian berjalan terbuka. Mbappe dan Vinicius terus menekan. Sedangkan dari kubu Rayo, Alvaro Garcia nyaris membuat kejutan setelah menerima umpan silang rendah dari Ratiu. Namun sepakan jarak dekatnya melambung di atas mistar.
BACA JUGA:Real Madrid Tak Terbendung Bersama Xabi Alonso, Cetak Rekor Terbaik Sejak 2013
BACA JUGA:Real Madrid vs Valencia 4-0, Brace Mbappe Bikin Los Blancos Nyaman di Puncak
Masuk menit ke-70, Valverde menguji Batalla dengan tembakan keras mendatar, namun kiper Argentina itu kembali sigap. Alonso kemudian memasukkan beberapa pemain ofensif seperti Dani Ceballos, Rodrygo, dan Trent Alexander-Arnold.
Aksi Kylian Mbappe dalam laga tandang Real Madrid lawan Rayo Vallecano, lanjutan pekan kedua belas Liga Spanyol 2025/2026, Senin 10 November 2025--Reuters
Namun, meski dominan, Real Madrid tetap frustrasi menghadapi blok rapat Rayo yang digalang oleh Florian Lejeune dan Mumin Mendy. Menjelang akhir laga, peluang emas kembali hadir lewat sundulan Eder Militao yang langsung diamankan Batalla.
Arda Guler sempat menampilkan aksi individu brilian di masa tambahan waktu, menggiring bola melewati beberapa pemain Rayo sebelum dihentikan oleh Chavarría tepat di tepi kotak penalti
Hingga peluit akhir, skor tetap 0–0. Statistik mencatat Real Madrid sedikit unggul dalam xG (1.19 berbanding 0.82), namun efektivitas mereka jauh dari harapan.