Di belakang empat gelandang itu hanya ada satu gelandang bertahan, Aurelien Tchouameni. Rupanya, formasi itu rentan. Laga baru berjalan delapan menit ketika tuan rumah memecah kebuntuan.
Olympiacos vs Madrid 3-4, quat-trick Mbappe tetap bikin waswas. Foto: Vinicius Jr mencoba menembus pertahanan Olympiacos, 27 November 2025. -Angelos Tzortzinis-AFP
Chiquinho, setelah kombinasi cepat dengan Ayoub El Kaabi, melepaskan tembakan mendatar yang tak mampu dijangkau Andriy Lunin. Stadion Georgios Karaiskakis bergemuruh: Olympiacos 1, Madrid 0.
BACA JUGA:Benzema Minta Real Madrid Dukung Mbappe: Dia Tak Bisa Menang Sendirian!
BACA JUGA:Endrick Sulit di Real Madrid: Ancelotti Beri Saran, Man United dan Lyon Siap Tampung
Namun Real Madrid menunjukkan respons kelas juara. Pada menit ke-22, serangan balik cepat dimanfaatkan dengan baik oleh Kylian Mbappe. Ia menuntaskan umpan terobosan Vinicius Jr ke pojok kiri bawah.
Dua menit kemudian, Mbappe mencetak gol kedua lewat sundulan tajam menyambut umpan silang Arda Guler. Di menit ke-29, megabintang 26 tahun itu melengkapi hat-trick melalui tembakan kaki kanan yang menembus jala Tzolakis—membalik skor menjadi 3-1.
Madrid bahkan sempat mencetak gol keempat lewat Vinicius Jr. Namun wasit menganulirnya setelah mengecek VAR. Vini sudah offside sebelum menjebol gawang Olympiacos.
Meski tertinggal dua gol, Olympiacos menunjukkan bahwa laga jauh dari selesai. Ayoub El Kaabi dan Daniel Podence beberapa kali memaksa Lunin bekerja keras sebelum turun minum.
Olympiacos vs Madrid 3-4, quat-trick Mbappe tetap bikin waswas. Foto: Kylian Mbappe melepaskan tembakan yang berbuah gol ketiga, 27 November 2025. -Angelos Tzortzinis-AFP
BACA JUGA:Kabar Cedera Real Madrid: Valverde dan Courtois Aman, Mastantuono Masih Diragukan
BACA JUGA:Rodrygo Frustasi di Real Madrid, Bisa Hengkang ke Liga Inggris pada Januari 2026
Memasuki babak kedua, suasana pertandingan makin liar. Pergantian yang dilakukan Olympiacos dengan memasukkan Mehdi Taremi langsung berdampak.
Menit ke-52, striker Iran itu menanduk umpan silang Santiago Hezze ke sudut gawang, memperkecil skor menjadi 2-3. Tapi hanya delapan menit kemudian. Madrid kembali menjauh melalui gol keempat Mbappe. Hasil kerja sama satu-dua bersama Vinicius.
Keunggulan 4-2 membuat Xabi Alonso ingin mengontrol ritme laga. Namun keputusan pelatih 43 tahun itu justru memunculkan tanda tanya.
Pada menit ke-73, ia menarik keluar bek tengah Raul Asencio, yang secara fisik masih kuat dan berfungsi sebagai target untuk menahan bola di depan gawang, dan memasukkan Brahim Diaz, seorang gelandang serang.