HARIAN DISWAY - Happy Birthday, Taecyeon! Sabtu, 27 Desember 2025, rapper utama sekaligus figur paling karismatik 2PM Ok Taecyeon merayakan ulang tahun ke-37.
Bagi Hottest (sebutan fans 2PM), ulang tahun Taecyeon bukan sekadar penanda bertambahnya usia. Momentum itu adalah perayaan atas perjalanan panjangnya melalui banyak fase dalam industri hiburan Korea.
Dari debut bersama 2PM dengan konsep beast idol, hingga berkembang menjadi musisi dan aktor laris. Taecyeon telah membuktikan ketekunan, kerja keras, dan konsistensinya.
Mumpung Taecyeon sedang berulang tahun, yuk kita simak lagi profil dan perjalanan karier aktor yang identik dengan kepribadian jenaka itu.
BACA JUGA:Taecyeon Perankan Karakter Mirip Dirinya di Secret Royal Inspector & Joy
BACA JUGA:Foto Taecyeon Diduga Lamar Pacar di Paris Viral, Ini Kata Agensi
Masa Kecil di Boston
Profil dan perjalanan karier Taecyeon 2PM, dari idol beast hingga aktor laris. Foto: Taecyeon sewaktu baru masuk JYP Entertainment. -JYP Entertainment-
Taecyeon lahir di Gangnam, Seoul, pada 27 Desember 1988. Pada usia 10 tahun, keluarganya pindah ke Boston, Massachusetts. Tujuh tahun ia habiskan di AS. Tempat ia mengikuti berbagai aktivitas keren.
Mulai dari klub catur, jazz, hingga sepak bola, ia ikuti. Karena supel, temannya pun banyak. Pengalaman hidup di dua budaya berbeda membentuk kepribadiannya yang terbuka, fasih berbahasa Inggris, dan memiliki perspektif global.
Perjalanan Taecyeon di dunia entertainment dimulai dari jalur yang tidak sepenuhnya direncanakan. Pada usia 16 tahun, ia mengikuti audisi JYP Entertainment di New York dengan niat awal menjadi model.
Namun, bakatnya yang menonjol membuat agensi melihat potensi lebih besar. Taecyeon diikutkan ke program survival, yakni Superstar Survival. Pada usia 17 tahun, ia resmi pulang ke Korea untuk menjalani training.
BACA JUGA:Profil Junho 2PM, Bintang The Red Sleeve: Mengejar Daesang
BACA JUGA:3 Fakta Menarik Drakor The First Night With the Duke, Ajang Reuni Seohyun SNSD dan Taecyeon 2PM
Pada 2008, tepat saat berumur 20 tahun, Taecyeon debut sebagai anggota 2PM. Grup yang dikenal dengan konsep beast idol berkat citra maskulin, koreografi energik, dan performa panggung yang kuat.
Taecyeon menempati posisi sebagai rapper utama sekaligus visual. Hingga mengembangkan pesona sebagai member dengan karisma panggung paling menonjol.
Puncak Popularitas 2PM
Foto member 2PM-Soompi-
Bersama 2PM, Taecyeon meraih popularitas besar melalui lagu-lagu hit yang mendominasi tangga lagu Korea. Lagu-lagu itu memperkuat posisi 2PM sebagai salah satu boy group generasi kedua paling berpengaruh, di samping BIGBANG dan Super Junior.
Karakter Taecyeon yang tegas, atletis, dan penuh percaya diri membuatnya mudah dikenali publik. Namun, ia tidak berhenti pada dunia musik.
BACA JUGA:Sinopsis The First Night with The Duke: Seohyun SNSD dan Taecyeon 2PM Berjumpa di Dunia Novel
BACA JUGA:5 Fakta Drakor Terbaru Ok Taecyeon My Heart is Beating
Sejak awal, alumnus Dankook University itu menunjukkan ketertarikan pada seni peran. Tak lama setelah debut, ia mulai mengambil kesempatan di dunia akting tanpa meninggalkan aktivitasnya sebagai idol.
Debut akting Taecyeon terjadi pada 2010, melalui drama Cinderella’s Sister. Meski bukan peran utama, penampilannya cukup mencuri perhatian dan membuka jalan bagi proyek-proyek berikutnya.
TAECYEON saat memerankan chaebol psikopat dalam Vincenzo.-tvN-
Titik balik besar datang setahun kemudian lewat drama musikal Dream High (2011). Drakor yang ia bintangi bersama Suzy dan Kim Soo Hyun itu melambungkan namanya sebagai aktor. Sekaligus memperkuat citranya sebagai entertainer serbabisa.
Sejak itu, Taecyeon semakin aktif di dunia akting. Ia berani mengambil peran dengan karakter beragam. Mulai dari romantis, misterius, hingga penuh konflik emosional.
BACA JUGA:Sinopsis Drakor Cashero, Saat Uang Jadi Sumber Kekuatan Super Junho 2PM
BACA JUGA:Yoona Girls' Generation Bintangi Drama King The Land Bersama Lee Junho 2PM
Drama seperti Bring It On Ghost , Heartbeat, dan Save Me memperlihatkan kematangan aktingnya. Apalagi, ia sangat berani keluar dari zona nyaman. Ia tidak ragu memerankan karakter yang gelap dan kompleks, termasuk antagonis.
Hal ini terlihat jelas saat ia tampil sebagai villain dalam drakor populer Vincenzo (2021). Ia mendapat banyak pujian karena berhasil menampilkan sisi kejam namun karismatik, sesuatu yang kontras dengan citra idol yang melekat padanya di awal karier.
Wajib Militer dan Agensi So Ji Sub
Profil dan perjalanan karier Taecyeon 2PM, dari idol beast hingga aktor laris. Foto: Taecyeon menjadi tentara aktif selama wajib militer. -Soompi-
Pada periode 2017–2019, Taecyeon menjalani wajib militer (wamil). Itu luar biasa. Karena sebagai pemegang visa residen AS, ia boleh tidak wamil. Namun, ia memilih melepaskan visa AS tersebut demi ikut wamil.
Awalnya, Taecyeon hanya boleh menjadi petugas pelayan publik. Karena penglihatannya buruk, dan bahunya mengalami dislokasi. Demi menjadi tentara aktif, ia menempuh tiga kali operasi untuk memperbaiki kondisi badannya.
BACA JUGA:Happy Birthday, Ahn Hyo Seop! Selalu Memukau, Ini 5 Drama yang Dibintangi Spesialis CEO
BACA JUGA:Selamat Ulang Tahun Byeon Woo Seok, Transformasi Karier Byeon Woo Seok
Publik makin jatuh cinta pada Taecyeon berkat keteguhan hati ikut wamil. Masa-masa tersebut memperkuat citra Taecyeon sebagai figur publik yang bertanggung jawab. Ia bahkan disebut sebagai Captain America saking gagahnya memakai seragam tentara.
Setelah bebas tugas, Taecyeon menyelesaikan kontraknya dengan JYP Entertainment. Ia bergabung dengan agensi 51K milik aktor So Ji Sub. Meski begitu, ia tetap menjadi anggota 2PM. Ia terlibat dalam aktivitas grup, termasuk perilisan album terbaru.
Langkah itu menandai fase baru dalam kariernya. Di mana ia memiliki kebebasan lebih luas untuk mengeksplorasi proyek akting, termasuk peluang di industri internasional.
Memasuki usia 37 tahun, Ok Taecyeon berada pada fase karier yang matang dan stabil. Ia tidak lagi sekadar dikenal karena popularitas. Melainkan karena kualitas dan konsistensi karyanya. Happy Birthday, Taecyeon! (*)
*) Mahasiswa Magang MBKM Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.