Arus Balik Jalur Darat dan Udara Membeludak

SURABAYA, DISWAY.ID- PREDIKSI puncak arus balik ternyata meleset. Tidak terjadi pada akhir pekan saja. Justru berlangsung hingga kemarin (9/5).

Itu terbukti dengan lonjakan penumpang di beberapa jalur. Mulai stasiun, terminal, hingga bandara. ”Sejak Jumat (6/5) penumpang yang turun di stasiun Daop 8 rata-rata mencapai 20 ribu orang,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif.

Sebelumnya, ia memprediksi puncak arus balik terjadi pada Minggu (8/5). Ternyata volume penumpang yang turun masih stabil hingga kemarin. Luqman pun memperkirakan, arus balik akan berlangsung hingga Jumat (13/5). Volumenya bakal normal kembali mencapai 10–12 ribu penumpang.

Hal serupa terjadi di Terminal Purabaya. Puncak kedatangan penumpang terjadi pada akhir pekan lalu. Tembus 18–20 ribu orang. Paling banyak penumpang kedatangan antarkota dalam provinsi.

Lebih banyak lagi terjadi di Bandara Juanda. Tembus 42–45 ribu penumpang arus balik dalam tiga hari terakhir. ”Pergerakan arus balik ini melampaui prediksi. Namun, telah kami antisipasi sejak terjadi kenaikan jumlah penumpang keberangkatan domestik pada Kamis (5/5),” kata General Manager Bandara Juanda Sisyani Jaffar.

Bahkan, pihaknya menerapkan pembatasan penumpang yang bisa masuk ke area check-in. Yakni, waktu keberangkatannya maksimal dua jam. Dengan demikian, tidak terjadi kepadatan di area check-in dan ruang tunggu.

Peningkatan jumlah penumpang itu memang sangat signifikan. Namun, masih terbilang rendah ketimbang periode Lebaran sebelum pandemi Covid-19. Sebelum pandemi, jumlah penumpang rata-rata mencapai 50–55 ribu.

”Sedangkan saat ini di periode posko yang sudah berjalan, rata-rata sejumlah 34 ribu penumpang per hari,” terangnya. Sebelumnya angka tertinggi tercapai saat puncak arus mudik lalu. Yakni, 38.071 penumpang pada Jumat (29/4). 

Sisyani berharap agar traffic penumpang tersebut bisa konsisten di atas 27 ribu penumpang per hari pasca-Lebaran. Ia optimistis hal tersebut bisa terwujud. Mengingat, kebijakan syarat terbang telah dipermudah. Tidak ada lagi syarat antigen/PCR jika penumpang telah memperoleh vaksin booster.

Hingga hari ke-14 pelaksanaan posko, Bandara Juanda telah melayani 475.694 penumpang. Dan diprediksi akan melayani hingga 503.913 penumpang saat posko berakhir. (*)

 

Sumber: