Serial Dimaz Muharri (21): Tolak Tampil di NBL All-Star

Untuk mengusir bosan, Via sering ikut Dimaz ke GOR Kertajaya, markas CLS Knights. Ia betah menonton Dimaz dan para pemain CLS berlatih. Kadang-kadang ia juga ikut main basket di GOR tersebut.

Dari situlah, Via kemudian akrab dengan pacar atau istri para pemain CLS Knights. Apalagi setiap kali tim bertanding, terutama di Surabaya, WAGs (wife and girlfriends) CLS Knights kompak menonton bareng. Termasuk dengan Sherly Humardani, istri Managing Partner CLS Christopher Tanuwidjaja.

Lebaran pertama setelah menikah, Dimaz dan Via pulang ke Binjai. Betapa sedih orang tua Via saat itu. Tapi memang mereka harus ke Binjai untuk acara ngunduh mantu. Orang tua Dimaz menggelar resepsi di sana.

Sebelum berangkat ke Binjai, Dimaz dan Via meminta untuk tidak memakai busana adat. Rasa capai saat resepsi di Jakarta masih terngiang. Orang tua Dimaz tidak keberatan. Saat menikah, mereka memakai busana muslim. Via memakai baju muslim kaftan. Sedangkan Dimaz memakai baju gamis jubah panjang. (Tomy C. Gutomo-Bersambung)

Selamat Jalan Qaqa Muharri BACA BESOK!

Sumber: