Pintu Teater Buka Lagi

BAGI yang kangen nonton film di sinema, kini bisa mengobati kerinduannya. Bioskop di Surabaya sudah boleh buka kembali. Seluruh bioskop menjalani asesmen dari Satgas Covid-19 sejak kemarin.

Manager Area XXI Surabaya Yoyok Santoso mengatakan, hanya yang sudah dua kali vaksin yang bisa nonton film di bioskop. Screening-nya melalui aplikasi PeduliLindungi. "Kapasitas studio hanya tersedia 50 persen," jelasnya.

Pengunjung bioskop tidak diperkenankan untuk makan maupun minum di dalam studio. Bila kedapatan ada pengunjung yang makan atau minum, petugas akan menegur. Bila pengunjung masih ngeyel, film akan berhenti diputar.

KOORDINATOR tim asesmen Satgas Covid-19 Surabaya Yuni Pafitri melihat persiapan di Grand City XXI Surabaya.  (Foto: Eko Suswantoro-Harian Disway)

Wakil Sekretaris Satgas Covid-19 Irvan Widyanto mengatakan, secara umum, 19 bioskop di Surabaya sudah memenuhi kriteria.  Namun Irvan masih menunggu laporan tim asesmen di lapangan. Bila benar-benar memenuhi kriteria, bioskop dipersilakan buka. ”Kami mengimbau agar pengelola dan pengunjung bekerja sama. Sehingga tidak memunculkan kluster baru,” kata mantan Kepala Satpol PP itu.

Kabar baik bagi pengelola bioskop membuat pengusaha tempat hiburan umum iri. Ketua Himpunan Pengusaha Rekreasi Hiburan Umum (Hiperhu) George Handiwiyanto mempertanyakan hanya bioskop yang dibolehkan buka. Sedangkan jenis RHU lain seperti diskotek belum boleh buka.  ”Ya sudahlah mau bagaimana lagi. Aturan ada juga untuk ditaati,” katanya. (Andre Bakhtiar)

 

 

 

Sumber: