Setelah Akbar Firmansyah, Aji Santoso Ingin Orbitkan Dicky Kurniawan ke Timnas
AJI SANTOSO semringah saat mendengar kabar salah seorang pemain mudanya, Akbar Firmansyah, dipanggil timnas Indonesia U-23. Akbar melengkapi deretan pemain Persebaya yang sudah merasakan panggilan timnas. Aji Santoso ingin Dicky Firmansyah juga bisa menyusul Akbar mendapatkan panggilan timnas.
Di tangan Aji Santoso, deretan pemain Persebaya memang mendapatkan tiket menuju timnas. Di antaranya, Arif Satria, Ady Setiawan, Rachmat Irianto, Ernando Ari Sutaryadi, Ricky Kambuaya, dan Rizky Ridho Ramdhani.
Pelatih kepala Persebaya itu mengaku sejak awal feeling, cepat atau lambat Akbar bakal berkostum timnas. Keyakinan itu sudah terpupuk saat merekomendasikan Akbar dan Dicky Kurniawan ke manajemen untuk mendapatkan kontrak profesional.
”Dari awal saya sudah feeling. Keduanya punya kans untuk ke timnas. Cepat atau lambat pasti akan dapat. Dan terbukti,” ujarnya.
Baca juga: Giliran Gelandang Muda Persebaya Akbar Firmansyah Dipanggil Timnas AFF U-23
Secara teknis, Akbar dan Dicky memiliki kemampuan yang mumpuni. Hanya, selama musim ini, Akbar memang yang kerap mendapat kesempatan tampil. Hal itu tak lepas dari kebutuhan tim. Khususnya di posisi winger. Sementara itu, Dicky selama ini beroperasi di lini tengah. Banyak saingan di sana. ”PR sekarang tinggal naikkan Dicky,” ujarnya.
Namun, Aji Santoso tak akan memaksakan diri. Ia lebih mengutamakan menyesuaikan kebutuhan pemain dengan strategi yang disiapkan. ”Bahwa nanti memberi kesempatan Dicky, akan kami lihat di lapangan,” tandasnya.
Terkait Akbar, Aji Santoso tak khawatir. Ia justru bangga. Bisa turut memberikan kontribusi langsung kepada timnas. Dari awal, kata Aji, dirinya memang tertantang untuk selalu mengorbitkan pemain muda. Sebuah tradisi yang selama ini memang dijalankan Aji. Sebut saja saat menukangi Persela Lamongan, Aji bisa mengorbitkan Saddil Ramdhani.
”Tidak usah khawatir. Diambil satu tumbuh seribu. Kami akan pasok sebanyak-banyaknya pemain untuk timnas,” tegasnya.
Baginya, menjadi kebanggaan tersendiri bila bisa mencetak pemain. Sebab, itulah salah satu yang menjadi tolok ukur keberhasilan seorang pelatih. Menurut Aji, kejelian itu selama ini tak ada di bangku kursus kepelatihan. Aji memang jeli melihat talenta-talenta muda. Tak hanya pemain lokal, termasuk potensi pemain asing.
Seperti di Persebaya saat ini. Dua dari empat pemain asing yang dimiliki Persebaya berhasil bersinar gemilang. Dua di antaranya masih muda, yakni Taisei Marukawa dan Bruno Moreira. Taisei Marukawa beberapa kali menjadi pemain terbaik bulanan Liga 1. Winger asal Jepang itu bahkan memimpin daftar pencetak gol Persebaya dengan 11 gol. ”Target saya pribadi sih mencetak bintang. Entah lokal atau asing. Ada kebanggaan tersendiri saat pemain yang kita pilih dan latih bersinar,” pungkasnya. (Gunawan Sutanto)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: