Sinarmas Peduli Dunia Wushu

Sinarmas Peduli Dunia Wushu

TIDAK banyak perusahaan yang punya program CSR untuk didedikasikan ke dunia olahraga. Apalagi perusahaan yang bergerak di bidang keuangan seperti perbankan. Namun, itu tak berlaku bagi Bank Sinarmas Syariah. 

Tahun ini, Bank Sinarmas berani keluar dari tempurung. Salah satu buktinya dengan menjadi sponsor ajang kejuaraan Disway Open Wushu Championship 2022. “Ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap dunia olahraga,” kata Koordinator Regional 4 Bank Sinarmas Syariah Koe Christin, Rabu (23/3).

Selama ini, CSR selalu dikerjasamakan dengan pesantren dan badan amil zakat. Sehingga kerja sama dengan kejuaraan wushu itu menjadi yang perdana di dunia olahraga. Ada dua bentuk dukungan yang diberikan. 

Pertama, dana segar untuk mendukung operasional kejuaraan tersebut. Yang kedua, lebih menarik, Bank Sinarmas Syariah menyediakan kategori Sinarmas Syariah Awards. Yakni sebagai hadiah khusus kepada lima atlet yang terpilih kategori terbaik.

Hadiahnya berupa trofi dan uang tabungan senilai Rp 1 juta. Bakal langsung ditransfer ke rekening pemenang. “Karena kami sadar atlet itu juga dinaungi oleh sasana. Jadi kami beri gift,” ujar Christin.

Dia berharap, dana itu digunakan untuk menunjang perkembangan para atlet. Misalnya, untuk menyokong keperluan dan fasilitas saat latihan. Sehingga bisa menampilkan yang lebih baik lagi di ajang kejuaraan berikutnya. Apalagi jika mampu menjuarai ajang kejuaraan nasional.

Semua bentuk dukungan itu tak terlepas dari berlangsungnya pandemi Covid-19 dua tahun belakangan. Bahwa banyak kegiatan masyarakat yang terbatas bahkan lumpuh. Dari kegiatan ekonomi bahkan olahraga.

Bank Sinarmas Syariah ingin berperan menjadi bagian dari bahan bakar. Sehingga semua kegiatan yang sempat vakum bisa pulih kembali secara perlahan. Dari situ, salah satu yang menjadi perhatian adalah dunia olahraga.

“Kami ingin mendukung pertumbuhan terutama di dunia olahraga seperti wushu ini,” lanjut Christin. Apalagi, katanya, dunia olahraga sangat menjunjung sportivitas. Itu sangat penting untuk perkembangan mental seseorang. Terutama di dunia kerja yang akan digeluti kelak.

Christin mengatakan, pihaknyi juga membuka lebar kesempatan bagi mereka untuk bergabung menjadi bagian dari Bank Sinarmas Syariah kelak. Itu sebagai bentuk pembelajaran terhadap tanggung jawab. “Pokoknya, harapan kami dukungan ini bisa memberi pengaruh baik kepada para atlet,” ungkapnyi.

Sinarmas Syariah Awards disambut riang oleh seluruh pihak. Baik panitia, para atlet, hingga pelatih sasana. Salah satunya, pelatih sasana Genta Dewata Tabanan Harrys Iswara. Sebab, belum pernah ada hadiah berupa dana segar bagi para pemenang sepanjang adanya kejuaraan wushu di tingkat daerah.

“Sejauh ini, jarang ada kejuaraan wushu open yang memberi hadiah. Kecuali tingkat nasional dan mancanegara,” katanya. Bahkan, sasana Genta Dewata Tabanan pun demikian. Pernah menggelar open wushu dengan hadiah maksimal lukisan dari seorang seniman di Bali.

Sebetulnya, kata Harrys, hadiah berupa dana itu tidak perlu besar. Asal dinilai pantas sebagai bentuk apresiasi bagi para pemenang. Toh, dana itu juga akan dipakai untuk menunjang kebutuhan latihan mereka. Misalnya untuk pembelian seragam dan senjata. “Kami sangat berterimakasih dengan adanya penghargaan itu. Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik bagi para atlet,” terangnya.

Disway Open Wushu Championship 2022 digelar pada Jumat (24/5). Semua peserta sudah melakukan persiapan maksimal. Masing-masing siap turun gelanggang. Memberi penampilan terbaik.

Dirut Harian Disway Tomy C. Gutomo (kiri) meninjau latihan atlet CSWI di Graha Unesa menjelang pembukaan Disway Open Wushu Championship 2022.
(Foto: Boy Slamet-Harian Disway)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: