Goda Jesus dengan Segepok Fulus

Goda Jesus dengan Segepok Fulus

GABRIEL Jesus sudah tidak kerasan di Etihad. Ia harus mencari klub baru setelah Manchester City mendatangkan Erling Haaland dari Borussia Dortmund. --

ARSENAL butuh predator baru. Gabriel Jesus orangnya. Banyak keuntungan yang didapatkan striker timnas Brasil itu bila mau merumput di Emirates.

Pertama, kans main sebagai striker utama. Kedua, fulus. Gaji Jesus bisa naik 100 persen. Dua godaan itu menjadi daya tarik agar Jesus mau bermain di London Utara.

Setelah City mempertahankan gelar, Jesus benar-benar galau. City tanpa striker saja, ia sudah jarang bermain. Apalagi kalau City sudah mendaratkan Erling Braut Haaland dari Borussia Dortmund. Itu bencana bagi Jesus. Kans mainnya di Selesao Brasileira alias timnas Brasil bisa lenyap tak berbekas. Satu-satunya cara adalah bermaian reguler dan membuktikan kepada pelatih nasional Brasil Tite bahwa ia masih Jesus yang klinis dan oportunis.

Untungnya, keinginan Jesus sejalan dengan Manchester City. Klub siap berbicara dengan perwakilan Jesus dalam beberapa hari mendatang saat sang striker sedang menjalani tugas internasional.

The Gunners sebutan Arsenal telah menempatkan Jesus dengan kuat di puncak daftar keinginan musim panas setelah melepas pergi kedua strikernya, Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette, pada 2022.

Manajer Arsenal Mikel Arteta diyakini telah menjalin hubungan kerja yang sangat baik dengan pemain berusia 25 tahun itu selama menjabat asisten Guardiola di Etihad. Kedua pihak juga sama-sama tertarik mencapai kesepakatan.

Arsenal sebetulnya sudah mengadakan pembicaraan awal dengan agennya, Marcelo Pettinati. Namun, situasinya kembali mengambang setelah klub lainnya juga ingin menggunakan jasa striker 25 tahun itu.

Nah, gara-gara melihat Jesus menarik minat dari tim-tim di Serie A dan La Liga, klub London Utara itu dilaporkan menaikkan paket gajinya menjadi 190 ribu pounds per minggu ditambah bonus dalam upaya untuk membujuk sang striker.

Kesepakatan itu akan membuatnya mendapatkan peningkatan yang signifikan pada upahnya per minggu di Manchester City.

Dan, meski tidak bisa menawarkan Champions League kepada Jesus, Arsenal bisa menjanjikannya tempat reguler di tim utama sebagai striker sentral di Emirates peran yang sudah kerap ia mainkan di bawah Pep Guardiola.

Jesus hanya tampil dalam 28 pertandingan Liga Premier untuk City musim lalu, total terendahnya dalam satu musim penuh sejak tiba di Manchester dengan banderol 28 juta pounds. (*)

Sumber: