Sering Kebakaran di Gang Sempit Surabaya, Ratih Usulkan 1 RT 1 APAR

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Kebakaran di gang sempit Surabaya terjadi lagi. Sebuah rumah di Jalan Ngagel Timur V ludes terbakar api, Senin, 15 Agustus 2022 . Anggota Komisi B DPRD Surabaya Ratih Retnowati menilai keberadaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) begitu vital untuk mencegah kejadian serupa terjadi lagi.

“Kami turut prihatin dengan musibah yang menimpa warga Ngagel Timur. Dari kejadian ini kita bisa mengambil pelajaran untuk pencegahan,” kata Srikandi Partai Demokrat Surabaya itu.

Kebakaran di gang sempit Ngagel Timur V, Senin, 15 Agustus 2022.-DPMK SURABAYA-

Ratih menilai keberadaan APAR begitu dibutuhkan di perkampungan padat penduduk seperti di Ngagel Timur. Rumah warga berhimpitan di gang yang lebarnya tak sampai dua meter.

Mobil Pemadam Kebakaran tak bisa menjangkau lokasi itu. Jika warga memiliki APAR, Ratih menilai kebakaran bisa diatasi sebelum membesar.

“Warga bisa mengajukan APAR melalui anggaran kelurahan,” kata Ratih. Permohonan tersebut bisa diajukan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang). Ada ratusan miliar anggaran yang bisa dimanfaatkan warga.

Korsleting listrik adalah penyebab paling sering pada kebakaran di Surabaya. Karena itu sosialisasi penggunaan APAR perlu digalakkan, terutama menjelang musim kemarau.

Warga juga perlu memahami berbagai jenis APAR dan cara penggunaanya. Setidaknya ada 4 jenis APAR yang umum digunakan di Indonesia.

 

1. Alat Pemadam Api (APAR) Air / Water

APAR Jenis Air (Water) adalah Jenis APAR yang disikan oleh Air dengan tekanan tinggi. APAR Jenis Air ini merupakan jenis APAR yang paling Ekonomis dan cocok untuk memadamkan api yang dikarenakan oleh bahan-bahan padat non-logam seperti Kertas, Kain, Karet, Plastik dan lain sebagainya (Kebakaran Kelas A). Tetapi akan sangat berbahaya jika dipergunakan pada kebakaran yang dikarenakan Instalasi Listrik yang bertegangan (Kebakaran Kelas C).

 

2. Alat Pemadam Api (APAR) Busa / Foam (AFFF)

APAR Jenis Busa ini adalah Jenis APAR yang terdiri dari bahan kimia yang dapat membentuk busa. Busa AFFF (Aqueous Film Forming Foam) yang disembur keluar akan menutupi bahan yang terbakar sehingga Oksigen tidak dapat masuk untuk proses kebakaran. APAR Jenis Busa AFFF ini efektif untuk memadamkan api yang ditimbulkan oleh bahan-bahan padat non-logam seperti Kertas, Kain, Karet dan lain sebagainya (Kebakaran Kelas A) serta kebakaran yang dikarenakan oleh bahan-bahan cair yang mudah terbakar seperti Minyak, Alkohol, Solvent dan lain sebagainya (Kebakaran Jenis B).

Sumber: