Kata Luhut Soal Laka Kereta Cepat Jakarta Bandung

BANDUNG, HARIAN DISWAY - Pemerintah secara resmi menerangkan insiden kecelakaan maut proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Selasa 20 Desember 2022. Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan buka suara.

"(Masalahnya) ya orang, human error," kata Luhut saat ditanya awak media di Thamrin Nine Ballroom, Jakarta, tadi pagi.

Insiden terjadi pada pukul 17.00 Minggu, 18 Desember 2022 di Desa Cempaka Mekar, Padalarang, Kabupaten Bandung.

Rangkaian kereta kerja anjlok hingga keluar lintasan. Terdiri dari lokomotif diesel dan mesin pemasangan rel kontraktor Sinohydro. 

Luhu mengatakan, kereta hendak mengambil dan mengantar barang sore itu. Dari laporan sementara mungkin ada masalah rem-nya," ujarnya.

Pekerja asal Tiongkok tewas atas insiden tersebut. "Iya  dua orang dari China, pekerjanya," kata Luhut.

Sebelum kecelakaan, kereta melaju dari Kicau Bojong Koneng dalam kecepatan tinggi. Ketika melintas di DK 102.900 wilayah Desa Cempaka Mekar, kereta terlepas dari relnya. 

Insiden tersebut diprediksi bakal membuat target penyelesaian proyek molor. Sebelumnya, pemerintah sudah menargetkan proyek itu rampung pada Juni 2023. 

Rencananya kereta itu memiliki kecepatan 350 kilometer per jam. Jakarta-Bandung bisa ditempuh dalam waktu 36-45 menit. (*)

Sumber: