Semifinal Indonesia Masters 2023: Leo/Daniel Harapan Terakhir

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Indonesia mengirimkan tujuh wakil ganda putra di Indonesia Masters 2023. Namun, hanya Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang bisa bertahan sampai semifinal. Mereka menjadi harapan terakhir untuk mengamankan gelar di turnamen level Super 500 tersebut.

Pada semifinal yang akan berlangsung pada Sabtu (28/1) di Istora Senayan, Jakarta, itu, Leo/Daniel bertemu lawan berat. Mereka akan berhadapan dengan pasangan nomor satu dunia, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. 

Rekor keduanya imbang 1-1. Pertemuan terakhir di Hylo Open 2022 dimenangkan Hoki/Kobayashi 21-16, 21-18. Sementara itu, Leo/Daniel pernah mengalahkan Hoki/Kobayashi pada Japan Open 2022. Saat itu Leo/Daniel menang straight games 21-14, 21-17.

”Peluang masuk final masih terbuka. Bagi yang memiliki persiapan matang, pasti menang. Jadi, kami harus evaluasi cara menghadapi mereka. Saat di lapangan siap dengan hal itu. Lalu, tinggal konsistennya,” ungkap Daniel dalam sesi jumpa pers.

Dalam babak perempat final pada Jumat (27/1), Leo/Daniel menghentikan perlawanan Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi dengan skor 21-13, 21-11. Sebelumnya Leo/Daniel mengalahkan Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol dan M. Ahsan/Hendra Setiawan.

Semifinal Indonesia Masters 2023 merupakan pencapaian terbaik Leo/Daniel setelah enam bulan. Sebelumnya mereka menjadi juara Singapore Open 2022. Setelah itu, Leo/Daniel hanya mampu mencapai perempat final Denmark Open 2022 dari enam turnamen.

”Beberapa pertandingan terakhir hasilnya kurang bagus. Jadi, kami mengevaluasi apa yang harus dibenahi. Kami tidak ingin berlarut-larut dalam kesedihan. Kami harus bangkit. Ini jadi motivasi kami untuk bermain,” ujar Daniel.

Capaian Leo/Daniel tidak diikuti dua ganda putra lain. Fajar Alfian/M. Rian Ardianto (FajRi) gagal mempertahankan gelar. Mereka tumbang di tangan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dalam rubber game 11-21, 21-13, 25-25 dalam tempo 78 menit. Sedangkan M. Shohibul Fikri/Bagas Maulana kalah oleh Hoki/Kobayashi 11-21, 13-21.

Itu menjadi kekalahan kedua beruntun FajRi dari Liu/Ou. Kekalahan sebelumnya terjadi di semifinal BWF World Tour Finals 2022. Saat ini kedudukan Liu/Ou unggul 3-2. ”Kali ini shuttlecock lumayan berat. Strategi mereka berubah jadi lebih banyak bertahan. Kami juga kurang sabar saat balik menyerang,” ungkap Rian. (*)

 

Sumber: