Seleksi Tim Futsal Jatim Berakhir di Surabaya

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Rangkaian seleksi pemain tim futsal Jawa Timur (Jatim) berakhir di Surabaya. Sebanyak 78 pemain mengikuti tahap penjaringan yang dilaksanakan di Nisrina futsal Center di Sambikerep pada 15-16 April 2023. Mereka merupakan para atlet terbaik yang berasal dari sembilan kota dan kabupaten di sekitar Kota Pahlawan.

Menurut data dari AFP Jatim, ada 78 pemain yang mengikuti seleksi tahap pemungkas. Mereka datang dari sembilan daerah. Yakni, Bangkalan, Sidoarjo, Kota Mojokerto, Kabupaten Mojokerto, Kota Malang, Kota Batu, Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, dan Surabaya sebagai tuan rumah. ”Para peserta seleksi ini adalah yang terbaik yang kirim oleh masing-masing daerah,” ujar Arief Johan, manajer tim futsal Jatim.

Menurut Arief, seleksi dipimpin langsung oleh Eko Maret Purbo, head coach tim futsal Jatim. Eko Purbo dibantu Agus Himawan dan Ali Al Hamid sebagai asisten pelatih. Juga, Dede Sulaiman sebagai pelatih kiper. ”Tim pelatih akan menilai secara langsung kemampuan mereka. Jika layak, mereka akan masuk ke tahap berikutnya,” ujar penggemar tim Persebaya Surabaya itu.

Seleksi di Nisrina Futsal Center di Sambikerep merupakan pemungkas dari rangkaian seleksi pemain untuk tim PON Jatim. Sebelumnya, tim pelatih beserta jajaran manajemen berkeliling Jawa Timur sepanjang Maret dan April. Seleksi pertama dilaksanakan di Pamekasan. Kemudian, mereka menjaring pemain di Banyuwangi, Tulungagung, Magetan, Bojonegoro, dan terakhir di Surabaya.

”Semua pemain terbaik dari 38 kota dan kabupaten di Jawa Timur sudah kami tampung. Berdasarkan meeting internal tim pelatih, kurang lebih ada 70 pemain yang terpilih dari proses seleksi,” ungkap mantan manajer tim futsal Surabaya saat merebut medali emas di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2019 dan 2022.

Arief mengungkapkan, para pemain yang terpilih dari proses seleksi itu akan dikumpulkan di Nisrina Futsal Center di Sambikerep pada 18-19 April. Selama dua hari itu mereka akan mendapatkan pembekalan materi dari tim pelatih. Selain itu, Eko Purbo akan menjelaskan filosofi permainan yang diinginkan di skuad tim futsal Jatim. Tujuannya, pemain paham apa yang diinginkan tim pelatih.

”Setelah dua hari di Surabaya, pemain-pemain ini akan pulang ke rumah masing-masing. Untuk memperkuat daerahnya di ajang kualifikasi Porprov. Jadi, meski sudah terpilih, mereka masih dapat berjuang untuk daerahnya agar lolos ke Porprov,” terangnya.

Selama babak kualifikasi Porprov itu, para peserta yang lolos seleksi akan dipantau tim pelatih. Ada banyak faktor penilaian tahap kedua. Mulai kemampuan di lapangan, mental mereka menghadapi kompetisi, hingga kerja sama dengan pemain lain di timnya.

”Jadi, pemain yang sudah terpilih bukan berarti bakalan lanjut. Mereka harus berjuang untuk daerahnya dulu di pra-Porprov. Berikan yang terbaik. Nanti tim pelatih akan menilai lebih lanjut,” imbuhnya.

Rencananya, pemain yang lolos seleksi tahap pertama dikerucutkan kembali hingga mencapai kurang lebih 30 orang. Kemudian, dalam prosesnya nanti, pemain-pemain itu harus mengikuti tahap promosi dan degradasi. Rencananya pemusatan latihan tim futsal PON dimulai setelah berakhirnya babak kualifikasi Porprov. (*)

Sumber: