Kapasitas SUGBK 77 Ribu, Tapi Indonesia vs Argentina Kok Cuma Dijual 60 Ribu Tiket?

Kapasitas SUGBK 77 Ribu, Tapi Indonesia vs Argentina Kok Cuma Dijual 60 Ribu Tiket?

Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta memiliki kapasitas mencapai 77 ribu penonton-GBK-

PSSI menjual sekitar 60 ribu tiket pertandingan Indonesia vs Argentina. Jumlah tersebut jauh di bawah kapasitas maksimal Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang mencapai 77 ribu penonton. Ketum Erick Thohir memberi penjelasan terkait hal ini.

 

“Ya tentu ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan. Hal ini memang kami jaga agar kapasitasnya seimbang. Ini untuk menjaga keamanan,” kata pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.

 

Dalam jumpa pers di SUGBK pada Senin (29/5) itu, ternyata kuota yang tidak dijual tersebut digunakan untuk keperluan sponsor dan para undangan. Hanya saja tidak dijelaskan rincian kuota yang tidak dijual itu.

 

“Tentu ada pihak sponsor yang sudah punya kuota tiket. Belum lagi nanti ada beberapa tokoh sepak bola internasional, pengurus dari negara ASEAN dan Asia bahkan dunia. Kami undang juga supaya melihat bagaimana fasilitas Indonesia tidak kalah,” jawab Erick.

 

Erick menceritakan saat Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) mengunjungi Indonesia beberapa waktu lalu, mereka terkejut dengan infrastruktur tuan rumah. Seperti lapangan, tempat latihan, hotel, hingga bandara.

 

“Kadang-kadang kita ingin menunjukkan ke beberapa negara yang belum pernah ke Indonesia. Kita ini negara yang kuat dalam membangun sepak bola, baik di kultur maupun infrastruktur,” imbuh Erick.

 

SUGBK sendiri juga baru saja mengalami renovasi. Pemugaran sempat dilakukan sebagai persiapan tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Meski pada akhirnya Indonesia batal menjadi tuan rumah.

 

Harga tiket Indonesia vs Argentina dijual dalam empat kategori. Untuk Tiket VIP dengan Harga Rp4,25 juta, Kategori 1 dengan harga Rp2,5 juta, Kategori 2 dengan harga Rp1,2 juta, dan Kategori 3 dengan harga Rp600 ribu.

 

Tiket tersebut akan mulai dijual pada Senin (6/6) mendatang untuk pemegang kartu BRI. Kemudian penjualan secara umum pada Selasa dan Rabu. Dalam setiap transaksi dibatasi untuk dua tiket. Setiap pembeli juga wajib menyertakan KTP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: