Eendaagsche Expres, Nenek Moyang Bima dan Argo Semeru Melibas Rel Dari Gubeng Sampai Gambir

BACA JUGA:Poros Kebangsaan IKN Mulai Dibangun

Hingga akhir hayatnya, kereta tersebut merupakan kereta bendera yang perjalanannya diprioritaskan. Dengan harga karcis yang mahal, kereta api itu dapat memberikan kebanggaan tersendiri kepada para penumpangnya. 

Meskipun layanan Eendaagsche Expres dan Java Nacht Expres terpaksa dihentikan pada 1942 karena kedatangan Jepang, kereta api itu merupakan pelopor perjalanan kendaraan di atas rel yang kiprahnya dilanjutkan di masa mendatang.(Rafif Rayhaan R)

 

 

 

Sumber: