Kekeringan di Papua, Menko PMK Usul Dibangun Lumbung Pangan

HARIAN DISWAY -  Bencana kekeringan di Papua merupakan peristiwa periodik yang terjadi setiap tahunnya. 

Menko PMK Muhadjir Effendi menjelaskan, setiap musim kemarau, daerah perbukitan akan mengalami hujan es dan kabut es. Ditambah dengan cuaca yang kering, membuat tanaman umbi-umbian membusuk dan tidak layak konsumsi. 

Fenomena ini kata Muhadjir biasanya berlangsung mulai Mei, Juni hingga Juli. Sebagai upaya mengantisipasi potensi bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem di kemudian hari, Muhadjir akan mengusulkan beberapa solusi jangka panjang kepada Presiden Joko Widodo. 

BACA JUGA:Pengiriman Bantuan ke Agandugume, Kabupaten Puncak, Papua, Terkendala Cuaca

Salah satunya adalah dengan membangun lumbung pangan sebagai tempat penyimpanan pasokan makanan di Distrik Agandugume yang rencananya berada tak jauh dari bandara.

“Kami akan usulkan ke Bapak Presiden untuk membangun semacam lumbung pangan di Distrik Agandugume di dekat bandara,” jelas Muhadjir Rabu, 2 Agustus 2023

 Dengan adanya lumbung pangan tersebut, kelaparan bisa diantisipasi sebelum bulan Mei.  “Kalau bisa sudah ada stok bahan makanan yang disuplai dari BNPB maupun Kementerian Sosial. Sehingga ketika terjadi bencana yang sifatnya periodik ini bisa otomatis bisa teratasi,” jelas Muhadjir.

BACA JUGA:Bantuan Untuk Warga Terdampak Kekeringan Tiba di Bandara Timika, Papua

Mengenai penanganan kesehatan masyarakat terdampak. Muhadjir mengatakan bahwa pelayanan kesehatan sudah ada di sana. Muhadjir berharap dapat melihat langsung bagaimana pelayanannya, namun kembali lagi bahwa cuaca menjadi kendala utama.

“Di sana sudah ada puskesmas. Tetapi memang kita belum tahu. Kami sebenarnya juga ingin cek bagaimana pelayanan kesehatannya, namun masih terkendala cuaca,” kata Muhadjir.

Menko PMK dan Kepala BNPB yang memimpin langsung distribusi bantuan memohon dukungan kepada seluruh pihak agar misi kemanusiaan yang telah diupayakan oleh Pemerintah Pusat kepada masyarakat Papua Tengah dapat terlaksana dengan baik tanpa gangguan, terutama dalam faktor keamanan. 

“Saya mohon kerja sama seluruh pihak. Karena ini betul-betul dalam rangka untuk menangani mereka yang sedang berkesusahan, mohon tidak ada gangguan sama sekali. Ini betul-betul untuk menyelamatkan saudara-saudara kita yang ada di tiga distrik ini khususnya, agar terlepas dari bencana yang sangat tidak kita inginkan,” paparnya.(*)

Sumber: